news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Suhu Oven Gas untuk Kue Kering agar Matang Sempurna

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
23 Maret 2025 21:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi suhu oven gas untuk kue kering yang tepat. Foto: Pexels.com/Gustavo Fring
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi suhu oven gas untuk kue kering yang tepat. Foto: Pexels.com/Gustavo Fring
ADVERTISEMENT
Suhu oven gas untuk kue kering berperan penting dalam menentukan tekstur yang renyah dan kematangan yang merata. Pengaturan suhu yang tidak sesuai bisa menyebabkan bagian luar kue terlalu kering, sementara bagian dalamnya masih kurang matang.
ADVERTISEMENT
Pemanggangan yang optimal bergantung pada stabilitas panas serta distribusi suhu di dalam oven gas.

Suhu Oven Gas untuk Kue Kering

Ilustrasi suhu oven gas untuk kue kering yang tepat. Foto: Pexels.com/Sergei Starostin
Suhu oven gas untuk kue kering yang ideal berkisar antara 150°C hingga 170°C agar hasil panggangan memiliki tekstur yang sempurna.
Mengutip dari dechef.ca, pemanasan awal sangat penting dilakukan sebelum memasukkan adonan agar panas tersebar merata di seluruh bagian oven.
Proses preheating membantu menghindari bagian tertentu dari kue menjadi lebih cepat gosong atau tetap mentah di dalam.
Setiap oven gas memiliki karakteristik panas yang berbeda, sehingga penting untuk memahami distribusi suhu di dalamnya.
Panas pada oven gas umumnya berasal dari bagian bawah, yang dapat menyebabkan kue kering lebih cepat matang di bagian bawah dibandingkan bagian atas.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi hal ini, penggunaan loyang dengan warna terang atau berbahan tebal lebih direkomendasikan agar panas tidak terlalu intens di satu sisi.
Posisi rak dalam oven juga mempengaruhi hasil akhir kue kering. Rak bagian tengah biasanya menjadi pilihan terbaik karena memungkinkan sirkulasi udara panas lebih merata di sekitar adonan.
Jika ingin mendapatkan bagian bawah kue yang lebih garing, rak bisa dipindahkan sedikit ke bagian bawah.
Sebaliknya, jika ingin menghindari pemanggangan yang terlalu cepat, rak dapat dinaikkan ke bagian atas.
Pemanggangan dalam oven gas memerlukan pemantauan yang lebih cermat dibandingkan oven listrik karena suhu bisa naik turun secara tiba-tiba.
Penggunaan termometer oven sangat membantu dalam memastikan suhu yang digunakan tetap stabil sesuai kebutuhan.
ADVERTISEMENT
Jika suhu tidak stabil, hasil panggangan bisa menjadi kurang maksimal dengan tekstur yang terlalu keras atau terlalu lembek.
Oven gas juga cenderung memiliki kelembapan yang lebih rendah dibandingkan oven listrik, yang dapat mempengaruhi hasil akhir kue kering.
Beberapa teknik dapat digunakan untuk menjaga kadar kelembapan, seperti menambahkan wadah kecil berisi air di dalam oven saat memanggang atau mengatur waktu pemanggangan sedikit lebih lama dengan suhu lebih rendah.
Dengan cara ini, kue bisa matang secara perlahan tanpa kehilangan kelembapannya.
Rotasi loyang di tengah proses pemanggangan bisa dilakukan untuk memastikan semua sisi kue mendapatkan panas yang merata.
Jika tidak diputar, sisi yang lebih dekat dengan sumber panas bisa lebih cepat matang dan menyebabkan ketidakseimbangan warna serta tekstur pada hasil akhir. Oleh sebab itu, membalik posisi loyang setelah separuh waktu memanggang bisa menjadi solusi efektif.
ADVERTISEMENT
Suhu oven gas untuk kue kering yang stabil dan sesuai akan menghasilkan tekstur yang renyah tanpa membuat kue terlalu keras.
Penggunaan teknik pemanggangan yang tepat akan membantu memastikan setiap bagian kue matang merata dengan warna yang cantik. (Suci)