Masjid Agung Alun-Alun Bandung: Sejarah dan Daya Tarik Religi

Masjid Agung Alun-Alun Bandung, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/Ruben Sukantendel

Masjid Agung Alun-Alun Bandung atau Masjid Raya Bandung adalah salah satu ikon bersejarah sekaligus pusat kegiatan keagamaan di kota Bandung. Terletak di kawasan Alun-Alun Bandung yang ramai, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah bagi umat muslim, tetapi juga destinasi wisata religi yang menarik wisatawan.

Sejak pertama kali dibangun, masjid ini telah mengalami berbagai renovasi yang kini membuatnya terlihat semakin megah dan nyaman dikunjungi. Alun-Alun Bandung yang berada didekatnya juga menjadi daya tarik tersendiri karena memberikan suasana asri dan nyaman bagi warga maupun wisatawan.

Sejarah Masjid Agung Alun-Alun Bandung

Masjid Agung Alun-Alun Bandung, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/Davi Rodrigo

Berada di pusat kota Bandung, Masjid Agung Alun-Alun atau Masjid Raya Agung di mana dulu dikenal dengan nama Masjid Agung Bandung pertama kali didirikan pada tahun 1810 dengan bangunan punggung tradisional sederhana, berdinding anyaman bambu, bertiang kayu,dan beratap rumbia.

Meski begitu, mengutip dari laman dprd.bandung.go.id, masjid ini dulunya memiliki kolam besar yang menjadi tempat mengambil air wudhu. Air kolam ini juga berfungsi sebagai sumber air yang digunakan untuk memadamkan kebakaran di sekitar daerah Alun-Alun Bandung pada tahun 1825.

Pada masa itu, masjid dikelola oleh Bupati dan operasionalnya diberikan kepada orang yang menjabat sebagai penghulu Bandung. Hingga saat ini, masjid di dekat alun-alun tersebut telah mengalami 14 kali renovasi.

Daya Tarik Religi Masjid Agung Alun-Alun Bandung

Masjid Agung Alun-Alun Bandung, Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Gambar Sebenarnya, Sumber Foto: Unsplash/AXP Photography

Masjid Agung berlokasi tepat di Jl. Alun-Alun Timur, Balonggede, Kec. Regol, Kota Bandung, Jawa Barat.

Masjid yang berada di dekat Alun-Alun Bandung ini memiliki interior bagian depan yang luas dan dijadikan sebagai aula untuk acara pernikahan, pengajian, dan istirahat untuk warga. Selain itu, ruangan ini juga dapat digunakan untuk salat.

Masjid Agung diapit oleh menara kembar dengan ketinggian sekitar 81 meter sekaligus mengapit tiga buah kubah. Masyarakat yang berkunjung untuk wisata religi, dapat menaiki puncak menara menggunakan lift yang tersedia.

Menara ini dibuka setiap akhir pekan pada ukul 10.00-17.00 WIB. Adapun harga tiketnya mulai dari Rp3.000 untuk dewasa dan Rp2.000 untuk anak-anak.

Tidak hanya itu, Masjid Agung juga memiliki halaman depan luas dan menjadi ruang publik sebagai tempat rekreasi masyarakat. Halaman dengan luas lebih dari 1 hektar ini beralaskan rumput sintesis sehingga dapat digunakan untuk berbagai macam aktivitas.

Baca juga: Ria Busana Depok: Pusat Fashion Modern dan Tepercaya

Masjid Agung Alun-Alun Bandung bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga salah satu ikon sejarah di Kota Bandung. Dengan arsitektur yang apik, menara kembar menjulang, serta lokasinya di pusat kota, masjid ini menjadi daya tarik tersendiri bagi umat muslim. (AIN)