5 Museum di Solo yang Bisa Dikunjungi, dari yang Gratis hingga Berbayar

Museum di Solo. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Pauline Loroy

Bagi para pencinta wisata edukasi, tak ada salahnya untuk mengunjungi deretan museum di Solo. Di kota ini terdapat banyak museum seni, sejarah, dan budaya.

Museum-museum tersebut ada yang dikelola pemerintah maupun dikelola pribadi. Beberapa museum yang memiliki koleksi sangat menarik antara lain Tumurun Private Museum, Lokananta, hingga Monumen Pers.

Rekomendasi Museum di Solo yang Wajib Dikunjungi

Untuk mengunjungi museum di Solo ada yang menggunakan sistem reservasi, ada juga yang bisa langsung datang. Berikut ini daftar museumnya yang bisa dikunjungi oleh wisatawan.

1. Tumurun Private Museum

Tumurun Private Museum adalah sebuah museum seni kontemporer yang didirikan oleh keluarga besar Lukminto, pemilik PT Sritex. Museum Tumurun ini tercatat memiliki 150 koleksi karya seni, berupa lukisan, instalasi seni, hingga mobil antik.

Museum ini tidak buka di sepanjang hari. Untuk berkunjung ke musuem ini, wisatawan bisa melakukan reservasi melalui website tumurunmuseum.org

Alamat: Jl. Kebangkitan Nasional No. 2 Sriwedari, Laweyan, Surakarta, Jawa Tengah

2. Lokananta

Dahulu, Lokananta merupakan pabrik piringan hitam yang ada di Indonesia. Setelah terbengkalai begitu lama, kini Lokananta telah direvitaliasasi. Wisatawan yang berkunjung ke tempat ini dapat belajar banyak tentang sejarah musik di Indonesia.

Berdasarkan Instagram @lokanantabloc, untuk memasuki kawasan Lokananta, tidak ada tiket masuk yang perlu dibayarkan. Namun, jika ingin masuk ke galerinya, wisatawan bisa melakukan reservasi dan membayar tiket.

Alamat: Jl. A. Yani No.379 A, Kerten, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah

3. Museum Radya Pustaka

Museum Radya Pustaka didirikan oleh Kanjeng Raden Adipati Sosrodiningrat IV. Di dalamnya terdapat koleksi benda-benda peninggalan sejarah seperti buku-buku kuno, wayang kulit maupun arca yang berasal dari zaman kerajaan bercorak Hindu–Budha. Museum ini buka tiap Selasa - Minggu pada pukul 08.00 - 16.00 WIB.

Alamat: Jl. Slamet Riyadi No.275, Sriwedari, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah

4. Monumen Pers Nasional

Monumen Pers Nasional adalah museum khusus pers Indonesia. Koleksi yang ada di museum ini meliputi teknologi komunikasi dan teknologi reportase, seperti penerbangan, mesin ketik, pemancar, telepon, dan kentongan besar.

Selain itu, ada juga koleksi koran lawas dari zaman dulu hingga sekarang. Museum buka setiap hari dari pukul 09:00 - 15:00 WIB. Untuk masuk ke museum ini tidak dikenai biaya alias gratis.

Alamat: Jl. Gajahmada No.59, Timuran, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah

5. Museum Batik Danar Hadi

Museum Batik Danar hadi menempati bagunan cagar budaya yang ada di Solo. Di dalam museum ini tersimpan koleksi kain batik tulis yang mencapai 10.000 helai kain.

Kain-0kain tersebut berasal dari periode yang berbeda-beda. Bagi para pencinta batik, museum ini adalah tempat yang wajib dikunjungi.

Alamat: Jl. Slamet Riyadi No.261, Sriwedari, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah

Baca juga: Tumurun Private Museum: Permata Seni di Kota Solo

Itulah sebagian kecil museum di Solo yang bisa dijadikan tujuan liburan. Selain museum tersebut, masih ada museum-museum lainnya yang tersebar di berbagai penjuru kota. (SASH)