Pengaruh Idol K-Pop sebagai Brand Ambassador terhadap Peningkatan Penjualan

Silfya Nurunnisa
Mahasiswa Jurusan Manajemen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Konten dari Pengguna
20 Juni 2022 2:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Silfya Nurunnisa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: dokumentasi pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: dokumentasi pribadi
ADVERTISEMENT
Korean Wave atau hallyu telah berkembang dan diterima oleh masyarakat di seluruh dunia. Budaya Korea Selatan yang sukses menyebar hasil produknya ke seluruh negara, seperti drama korea, film, musik, skincare, kosmetik, hingga gaya hidup telah dikenal ke berbagai belahan dunia. Korean Wave menjadi semakin populer dan menguat terutama karena boyband dan girlband Korea Selatan yang biasa disebut idol K-Pop. Sejumlah nama besar grup yang membuat kuatnya Korean Wave ini, seperti Big Bang, Super Junior, SNSD, BTS, EXO, Blackpink dan grup lainnya yang telah mendapat banyak prestasi dan penghargaan.
ADVERTISEMENT
Korean Wave semakin terkenal dan meluas ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Indonesia termasuk ke dalam salah satu negara dengan peminat terbanyak terhadap budaya Korea Selatan, terutama dalam bidang musik K-Pop. Hal ini terlihat dari kemunculan banyak idol K-Pop di TV nasional dan trending di media sosial. Banyaknya penggemar idol K-Pop membuat banyak brand lokal menjadikan mereka sebagai brand ambassador, hal ini dilakukan untuk menarik minat konsumen dari berbagai usia yang sesuai dengan target pasarnya masing-masing. Kepopuleran idol K-Pop ini kemudian dimanfaatkan oleh brand-brand lokal untuk memilih mereka sebagai brand ambassador. Mulai dari penjualan produk skincare, kosmetik, makanan, minuman, hingga e-commerce.
Ada beberapa hal yang melatarbelakangi penggunaan idol K-Pop sebagai brand ambassador. Yang pertama adalah strategi pemasaran. Strategi pemasaran dilakukan dengan memanfaatkan demam Korean Wave di Indonesia. Idol K-Pop yang memiliki penggemar secara global, membuat perusahaan dan brand lokal menggunakan pengaruh idol K-Pop untuk meningkatkan keuntungan masing-masing. Hal ini dimanfaatkan oleh banyak brand lokal untuk memasarkan produknya dengan menjadikan mereka sebagai brand ambassador. Selain memperoleh keuntungan dari penjualan, sebuah brand akan mendapatkan manfaat lain, yaitu produknya akan semakin dikenal karena banyak diperbincangkan oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Yang kedua adalah brand lokal dapat menjangkau pasar global. Penggemar idol K-Pop tidak hanya di Indonesia saja, tetapi sudah internasional. Melalui media sosial, penggemar di Indonesia dapat memperkenalkan produk brand lokal kepada penggemar internasional. Di zaman yang canggih seperti sekarang penggemar internasional dapat dengan mudah membeli secara online. Semakin banyak penggemar yang membeli produk tersebut dapat membantu meningkatkan keuntungan brand lokal tersebut.
Yang ketiga adalah meningkatkan brand awareness. Penggunaan idol K-Pop sebagai brand ambassador dapat meningkatkan brand awareness dan kepercayaan pembeli kepada brand lokal. Hal ini karena pengaruh citra suatu produk dapat mempengaruhi keputusan seseorang untuk membeli. Dengan memilih idol K-Pop yang memiliki reputasi baik dan penggemar yang banyak akan membuat citra brand lokal tersebut meningkat.
ADVERTISEMENT
Yang keempat adalah mendapatkan keuntungan yang sepadan dari mengeluarkan biaya yang mahal untuk menjadikan idol K-Pop sebagai brand ambassador. Bukan rahasia umum lagi idol K-Pop mempunyai bayaran mahal untuk tampil di acara atau bekerja sama dengan sebuah brand. Banyaknya penggemar idol K-Pop membuat banyak brand lokal berani untuk mengeluarkan biaya yang mahal untuk bekerja sama dengan idol K-Pop. Brand ambassador yang terkenal memiliki pengaruh besar terhadap suatu produk. Karena semakin banyak penggemar idol K-Pop, semakin banyak penggemar yang akan membeli produk tersebut. Oleh karena itu, sepadan jika suatu brand lokal berani mengeluarkan biaya yang mahal karena hasil keuntungan yang didapatkan banyak dan sesuai target.
Yang kelima adalah mendapat keuntungan dari penggemar idol K-Pop. Penggemar idol K-Pop terkenal kebanyakan loyal dan royal jika berhubungan dengan idola mereka. Ketika mereka mengetahui idola mereka menjadi brand ambassador, mereka akan membeli produk tersebut dan membantu mempromosikan produk tersebut kepada orang lain. Jika brand tersebut mengeluarkan produk dengan hadiah berupa merchandise limited edition, para penggemar rela mengeluarkan uang lebih banyak untuk memborong produk dari brand tersebut. Strategi ini tentunya dapat meningkatkan penjualan brand.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya Korean Wave ini menimbulkan pengaruh positif dan negatif. Pengaruh positif diantaranya yaitu penggemar dapat menjadikan idol sebagai sumber inspirasi dan motivasi untuk selalu bekerja keras dan pantang menyerah dalam menggapai cita-cita, dapat meniru hal-hal positif dari idol, termotivasi untuk menambah pengetahuan mereka dengan belajar bahasa asing sehingga bisa berkomunikasi dengan idol, dapat menambah wawasan baru yang dimiliki negara Korea Selatan dan menjadikan idol sebagai role model dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan dampak negatifnya adalah melemahnya budaya lokal Indonesia, membuang-buang waktu untuk hal-hal yang tidak perlu seperti memantau media sosial idol setiap menit agar tidak ketinggalan update terbaru, melewatkan kegiatan penting lainnya dalam kehidupan sehari-hari dan membuang-buang uang untuk membeli hal-hal yang berhubungan dengan idol secara berlebihan.
ADVERTISEMENT