Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Manchester United 1-6 Manchester City: Hari Ketika Old Trafford 'Membiru'
8 Maret 2020 13:54 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Well, dua tahun kemudian, yang terjadi malah sebaliknya. Salah satu tim mampu mencetak enam gol di Derbi Manchester. Namun sayang, tim itu bukan Manchester United.
Ya, The Citizens mempermalukan The Red Devils dengan skor 1-6 di hadapan pendukung mereka sendiri dalam sebuah laga Premier League pada 23 Oktober 2011. Pasukan Sir Alex Ferguson luluh lantak. Old Trafford 'membiru'.
Hasil tersebut menjadi kekalahan terbesar Manchester United di Derbi Manchester sepanjang sejarah Premier League . Begini ceritanya.
Laga itu mestinya menjadi laga yang sengit karena kedua tim sedang memperebutkan posisi satu dan dua di klasemen sementara Premier League 2011/12. 'Manchester Biru' ada menempati puncak, sedangkan 'Manchester Merah' satu strip di bawahnya.
Akan tetapi, akhirnya itu menjadi laga yang berat sebelah dan begitu sangit bagi kubu tuan rumah. Tanda-tanda itu terlihat saat tim tamu mampu lebih dulu memecah kebuntuan pada menit 22.
ADVERTISEMENT
Dialah Mario Balotelli , sosok pembobol gawang David de Gea itu. Penyerang Italia itu menempatkan bola ke tepi gawang si kiper Spanyol usai menerima umpan silang James Milner . Lalu keluarlah selebrasi ikonik Super Mario.
Balotelli mengangkat bagian depan jersinya. Lalu, sorot kamera mengeker bagian depan kaus dalamnya yang tertulis kalimat, "WHY ALWAYS ME?"
Asal tahu saja, itu merupakan gol keempat beruntunnya di Premier League dari lima laga yang telah dilakoninya hingga laga pekan kesembilan tersebut. Ya, intinya, penyerang bengal itu memang sedang produktif-produktifnya.
Tanda-tanda petaka besar bagi tuan rumah terjadi di menit 47. Jonny Evans menerima kartu merah langsung dari wasit karena melakukan professional foul. Siapa yang dilanggar bek Irlandia Utara itu? Balotelli.
Lalu 13 menit setelahnya, si eks penyerang Inter Milan membobol gawang De Gea untuk kali kedua, lagi-lagi memanfaatkan assist Milner. Sembilan menit kemudian, Sergio Aguero ikut-ikutan mencetak gol. 0-3.
ADVERTISEMENT
Darren Fletcher sempat memperkecil skor menjadi 1-3 pada menit 81. Tendangan jarak jauh gelandang Skotlandia itu gagal dibendung Joe Hart.
Namun sayangnya, gol Fletcher itu laiknya tangan yang membuka keran air menjadi kian deras. Karena setelahnya, Manchester City menambah tiga gol lagi lewat Edin Dzeko (89' dan 90+3') dan David Silva (90+1').
Pasukan Roberto Mancini pulang dengan senyum lebar. Selebar jarak kedua tim di klasemen pada waktu itu yang mencapai lima poin.
Benteng Old Trafford benar-benar runtuh. Sehingga, orang-orang dapat melihat langit dengan jelas. Hari itu, langit agak mendung. Akan tetapi, langit tetaplah biru di mata pendukung Manchester City .
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League . Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini .
ADVERTISEMENT
Bagi yang mau nonton langsung siaran Liga Inggris, bisa ke Mola TV ; dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer, bisa cek list schedule-nya di SSCornerID . Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersey original.