Konten Media Partner

APBD Disunat Untuk Makan Bergizi Gratis, Bupati Bantul Belum Bisa Berkomentar

12 Desember 2024 10:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih. Foto: Hadid Husaini
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih. Foto: Hadid Husaini
ADVERTISEMENT
Menanggapi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 yang rencananya akan dipotong untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengaku belum bisa berkomentar banyak.
ADVERTISEMENT
Aturan tersebut telah tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No.15 Tahun 2024 tentang pedoman penyusunan anggaran pendapatan belanja daerah tahun anggaran 2025.
Ia meminta agar hal tersebut lepat tepat ditanyakan kepada Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) yang diketuai oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul, Agus Budi Raharja.
Meskipun begitu, Halim menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten (Pemkab) Bantul mendukung sepenuhnya program pemerintah pusat tersebut.
Dirinya beranggapan bahwa MBG menjadi pondasi dalam memberikan kecukupan gizi bagi anak-anak.
"Dalam pertanian, ini tentu saja bisa menjadi lokomotif. Pertanian bawang, cabai, peternakan ayam, bisa dibuka gerbangnya lewat Makan Bergizi Gratis,” katanya.
Anggota Fraksi DPRD Bantul, Datin Wisnu Pranyoto menyampaikan jika APBD yang digunakan untuk program Makan Bergizi Gratis tidak akan mengganggu roda pembangunan di Bumi Projotamansari.
ADVERTISEMENT
“Tidak bisa langsung dibilang mengganggu (pembangunan). Kalau saya menilai tidak ada pengaruhnya," ujarnya. (Hadid Husaini).