Konten Media Partner

Duel Maut, Pemuda Asal Boyolali Tewas Akibat Sabetan Parang di Leher

15 Januari 2021 7:19 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pembacokan Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembacokan Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
Duel maut terjadi di padukuhan Semail Kalurahan Bangunharjo Kapanewonan Sewon Bantul. Peristiwa yang terjadi hari Kamis (14/1/2021) malam sekitar pukul 19.30 WIB ini tentu menggegerkan warga Semail, Sewon, Bantul dan sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan aksi duel terjadi antara pelaku AC (28) warga Padukuhan Semail RT 05 Kalurahan Bangunharjo Kapanewonan Sewon Bantul dengan korban Chandit Wahyudi (19) warga Purwosari, Rt 03/005, Sampetan, Ampel, Boyolali, Jawa tengah.
Peristiwa duel yang berlangsung di rumah milik Bejo (19) warga Semail RT 05 mengakibatkan korban Chandit Wahyudi tewas mengenaskan bersimbah darah. Chandit meninggal di tempat usai mendapat bacokan bertubi-tubi menggunakan parang oleh pelaku.
Duel maut tersebut bermula ketika korban menghubungi pelaku melalui video call ke nomor pribadi pelaku. Saat video call tersebut korban langsung menantang pelaku untuk berkelahi dan saling membunuh.
Pelaku yang tersulut emosi langsung menutup video call nya dan mendatangi keberadaan korban yang kebetulan tak jauh dari rumahnya. Pelaku datang dengan membawa senjata tajam jenis parang/pedang.
ADVERTISEMENT
Setelah bertemu dengan korban pelaku menanyakan maksud perkataan korban dari video call sebelumnya. Meski mengetahui pelaku membawa parang, namun korban tetap menantang pelaku untuk saling membunuh.
Setelah itu pelaku langsung mengayunkan senjata tajamnnya kearah badan korban sebanyak lebih dari tiga kali. Merasa diserang korban berusaha melawan dan menangkis perbuatan pelaku dengan peralatan seadanya.
Hal tersebut membuat pelaku semakin emosi kemudian pelaku mengayunkan parangnya ke arah leher korban. Seketika itu korban jatuh dengan bersimbah darah. Setelah itu pelaku meninggalkan korban di tempat kejadian. Mengetahui kejadian tersebut rekan korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sewon.
Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Ngadi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang berakhir dengan pembunuhan tersebut. Saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terkait dengan motif perkelahian antara dua pemuda tersebut.
ADVERTISEMENT
"Pelaku sudah kami amankan di Mapolsek Sewon," paparnya, Jumat (15/1/2021) ketika dikonfirmasi ke nomor pribadinya.
Berdasarkan penyelidikan sementara yang mereka lakukan antara korban dengan pelaku sebenarnya sudah saling kenal. Korban dan pelaku sama-sama dibawah pengaruh minuman keras sehingga tidak bisa mengontrol emosinya.