Konten Media Partner

Jogja Spoor Festival 2024 Bakal Jadi Event Wisata Tahunan

22 September 2024 16:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Jogja Spoor Ferstval (JSF) 2024. Foto: Len/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Jogja Spoor Ferstval (JSF) 2024. Foto: Len/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta dan Balai Yasa Yogyakarta berkolaborasi menyelenggarakan Jogja Spoor Ferstval (JSF) 2024, rencananya event ini akan ditetapkan menjadi event Wisata Tahunan di Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Kegiatan JSF merupakan rangkaian HUT KAI ke-79, Festival ini diselenggarakan selama dua hari, pada hari Sabtu dan Minggu tanggal 21-22 September 2024 mulai pukul 08.00 – 17.00 WIB. Berlokasi di Jl. Kusbini, Demangan, Gondokusuman Yogyakarta.
Sebelumnya even ini pernah sukses dilaksanakan tahun lalu mencapai target sekitar sekitar 14.000 pengunjung, tahun ini diharapkan lebih sukses dari tahun sebelumnya dengan target pengunjung 16.000 orang.
Kepala Bidang Daya Tarik Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Jogja Yurnelis Piliang mengatakan kolaborasi yang kedua kalinya ini, merupakan wujud kerja sama antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan PT. Kereta Api Indonesia untuk memperkuat citra Yogyakarta sebagai destinasi wisata prioritas di Indonesia.
“Even menjadi alternatif atraksi wisata serta mengangkat potensi wisata di Kawasan Demangan Gondokusuman dan sekitarnya,” paparnya, dikutip Minggu (22/9/2024).
ADVERTISEMENT
Dalam acara ini, Dinas Pariwisata mengambil tema Gerbong Wisata. Tema ini diambil karena Jogja Spoor Festival akan diisi dengan berbagi macam rangkaian kegiatan, layaknya gerbong-gerbong yang dirangkai menjadi kereta. Kegiatan ini juga mengakomodasi semua kalangan, baik anak-anak hingga dewasa.
Pengunjung yang datang ke Balai Yasa, disambut dengan berbagai macam kegiatan, mulai dari kegiatan bermain anak-anak di Zona Kids seperti mewarnai dan merangkai kertas. Ada juga kids corner yang diisi dengan permainan anak inflatable.
“Ada 53 tenant yang diisi oleh perwakilan destinasi wisata, ekonomi kreatif dari Kelurahan Demangan, yang diisi berupa jajanan sehingga para pengunjung bisa mencicipi ciri khas jajanan di Jalan Kusbini seperti Es Doger, Batagor dan angkringan,” kata Yurnelis.
ADVERTISEMENT
Yurnelis bilang, KAI telah menyiapkan serangkaian acara menarik yang berada di dalam area Balai Yasa antara lain naik kereta KRD, Workshop, rail clinic dan beberapa permainan anak.
Pengunjung dihibur dengan panggung pertunjukkan yang berisi tarian dan sajian musik/band dari sekolah dan warga masyarakat.
“Tingginya antusiasme pengunjung yang datang ke festival ini, kami berupaya melakukan rekayasa lalu lintas. sehingga masyarakat dan wisatawan tetap dapat melintasi Jl. Langensari dari Perempatan UKDW ke arah Jl. Laksda Adisucipto,” ungkapnya.
“Penutupan jalan hanya dilakukan di Jalan Kusbini, dari arah Barat maupun dari arah Timur. Dengan penyediaan kantong parkir motor di Jalan Kusbini sisi timur dan barat sedangkan mobil di Jalan Kusbini sisi timur arah Kemantren Gondokusuman. Harapannya ini jadi pengetahuan para pengunjung bila event ini ada lagi tahun kedepan sehingga bisa mengantisipasi kemacetan lalin,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Yurnelis mengatakan Inisiasinya pada kegiatan ini, karena event dengan tema kereta api belum banyak diselenggarakan. Selain itu, Kota Yogyakarta dan kereta api sebenarnya adalah dua hal yang cukup dekat.
“Kereta Api merupakan salah satu moda transportasi yang banyak digunakan oleh wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta. Yogyakarta juga merupakan salah satu daerah pertama yang dilengkapi fasilitas kereta api di Indonesia, bersama dengan Solo dan Semarang. Dengan adanya even ini masyarakat jadi lebih tau dan lebih dekat dengan kereta api dan sejarahnya,” jelasnya..
Executive Vice President Balai Yasa Yogyakarta Faizal Muhadi mengatakan pentingnya mengenal sejarah perkereta apian, dengan adanya JSF ini bisa jadi atraksi baru bagi para wisatawan.
“Panjangnya Sejarah kereta api di Yogyakarta, tentu ada banyak hal tentang kereta api yang menarik untuk diketahui oleh wisatawan. Tentu even ini dapat memberikan referensi wisata baru bagi wisatawan, sehingga tidak hanya sekedar jalan-jalan, tapi juga merasakan pengalaman yang berkesan,” kata Faisal.
ADVERTISEMENT
(Len)