Kolaborasi UMKM dan Pramuka untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Kolaborasi pramuka dan UMKM dalam acara Festival Pramuka Jogja X Gebyar Hari UKM. Foto: Eva Mintarsih/Tugu Jogja

Pramuka sampai saat ini masih menjadi salah satu organisasi yang aktif untuk remaja. Pramuka dinilai dapat memberikan dampak positif dan manfaat bagi anggotanya.

Tidak hanya diajarkan untuk bagaimana bertahan di alam saja, namun para anggota pramuka juga sekarang mulai diajarkan untuk berwirausaha. Salah satunya dengan adanya peluncuran Satuan Karya Pramuka (Saka) Wirausaha.

“Kami bersama-sama dari Kwarda DIY akan menelorkan sebuah saka yang baru adalah saka wirausaha,” ungkap Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah DIY Srie Nurkyatsiwi, Minggu (28/8/2022).

Srie mengatakan bahwa hal ini sudah tertuang dalam Pepres No. 2 tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional. Menurutnya kolaborasi ini juga menjadi salah satu upaya untuk dorong pertumbuhan ekonomi.

Srie juga berharap saka ini nantinya menjadi agen perubahan baik untuk UMKM maupun pramuka. Pasalnya banyak Saka-saka yang nantinya akan berkolaborasi. Menurutnya, kolaborasi ini merupakan sesuatu hal yang sangat penting. Dengan adanya lintas sektor seperti ini dapat memperkuat tujuan yang ingin dicapai satu sama lain.

“Scout preuner ini nantinya akan menjadi agen perubahan kita yang harapannya targetnya tahun 2023 akan terbentuk saka wirausaha,” jelas Srie.

Kolaborasi pramuka dan UMKM dalam acara Festival Pramuka Jogja X Gebyar Hari UKM. Foto: Eva Mintarsih/Tugu Jogja

Ketua Kwarda DIY GKR Mangkubumi mengatakan bahwa pihaknya menginginkan bahwa anggota pramuka nantinya dapat turut berperan aktif dalam mengisi UKM yang ada di Jogja.

”Ke depan kita ingin melihat potensi dari adik-adik pramuka untuk nanti yang mengisi lebih banyak lagi UKM-UKM yang ada di Jogja,” jelas GKR Mangkubumi

Dengan adanya pameran UMKM dalam acara Festival Pramuka Jogja ini harapannya para anggota pramuka dapat belajar langsung dari para pelaku UMKM. (Eva Mintarsih)