Lagu Mendung Tanpo Udan Dibikin Film, Proses Syuting Dilakukan di Jogja

Konferensi pers film Mendung Tanpo Udan. Foto: erfanto/Tugu Jogja

Lagu Mendung Tanpo Udan karya Kukuh Prasetya Kudamai menjadi salah satu lagu yang fenomenal dua tahun lalu. Lagu ini menjadi hits dan disukai banyak orang.

Bahkan sederet artis menyanyikan ulang lagu tersebut. Sebut saja, Dheny Caknan ataupun nDarboy Genk. Lagu yang dinyanyikan keduanya ini pun langsung booming hingga akhirnya sangat akrab di telinga berbagai kalangan.

Kini, Mendung Tanpo Udan Bakal hadir kembali meramaikan dunia hiburan di tanah air. Bukan dalam versi lagu, namun sesuai dengan mimpi dari sang pencipta, Mendung Tanpo Udan hadir dalam bentuk film layar lebar.

"Memang saya memimpikan untuk menghadirkan berbagai versi, mulai lagu, kemudian novel dan terakhir film layar lebar. Saya bersyukur itu bisa terwujud," kata Kukuh, dalam keterangan Kamis (16/2/2023).

Sutradara film Mendung Tanpo Udan, Kris Budiman mengatakan film Mendung Tanpo Udan sendiri secara garis besar bercerita tentang perjalanan Udan seorang pemuda yang meletakkan tujuan hidupnya di persimpangan jalan, antara harus mengejar idealismenya sebagai seorang musisi atau menjalani hidup secara realistis dengan bekerja seperti orang pada umumnya.

Kegalauan Udan dalam menentukan jalannya ini, pada akhirnya berdampak pada retaknya hubungan dirinya dengan Mendung, kekasih Udan yang memiliki cita-cita sebagai wanita karier dan lebih memilih untuk menjalani hidup secara realistis. Udan pun harus berjuang, tidak hanya membuktikan bahwa cita-citanya sebagai musisi dapat terwujud, tetapi juga memastikan agar Mendung tidak meninggalkan dirinya.

"Seperti itu jalan cerita sebagai implementasi dari novel yang sudah ada sebelumnya," terangnya.

Di samping menghabiskan seluruh proses shootingnya di Yogyakarta, film Mendung Tanpo Udan juga menggunakan berbahasa Jawa. Dia berharap film ini tidak hanya menjadi sebuah hiburan semata, namun sekaligus bisa memperkenalkan Yogyakarta lebih dalam ke masyarakat secara umum.

Kris menambahkan syuting Film Mendung Tanpo Udan sepenuhnya dilakukan di Yogyakarta. Dengan menghabiskan waktu selama 15 hari akhirnya syuting film ini pun selesai.

Untuk jalan ceritanya sendiri diadaptasi dari novel Mendung Tanpo Udan karya Fairuzul Mumtaz yang kemudian diolah dan dikembangkan lebih jauh oleh Kris Budiman dan Gianluigi Christoikov selaku penulis skenario.

Proses shooting Mendung Tanpo Udan sendiri melibatkan berbagai talenta di industri kreatif, mulai dari aktor & aktris nasional, kreator konten, komedian/komika hingga talenta seniman asli Yogyakarta.

Nama-nama aktor/aktris nasional yang menghiasi cerita Mendung Tanpo Udan di antaranya ada Erick Estrada sebagai Udan, Yunita Siregar sebagai Mendung, Marcel Darwin sebagai Will, Kery Astina sebagai Awan, Aulia Deas sebagai Petri dan aktris senior Yati Pesek sebagai Mbak Retno.

Selain itu, Mendung Tanpo Udan juga banyak melibatkan talenta seniman asli Yogyakarta, mulai dari Bimacho, Migga Sadewa, Alit Jabang Bayi, Wijil, Popo Java, Gepeng Kesana-Kesini, Shaggydog hingga Kukuh Prasetya Kudamai sendiri selaku pencipta lagu. Tak lupa juga sederet kreator konten & seniman Ibu Kota lainnya seperti Tommy Limm, Elgi Purnama, Jenda McClover, Alit Shitlicious & Oom Leo Karaoke.

Penulis Novel Mendung Tanpo Udan, Fairuz Mumtaz menambahkan tepat dua tahun yang lalu yaitu tanggal 12 Februari 2021, Lagu Mendung Tanpo Udan diperkenalkan ke publik. Lagu ini menjadi fenomenal hingga akhirnya pencipta lagu, Kukuh Prasetyo menginginkan agar ada novel dari lagunya kemudian nanti ada film layar lebarnya.

"Nah kebetulan dia mempercayakan ke saya untuk menyusun novelnya. Saya menerimanya karena beliau membebaskan saya untuk mengeksplore pakem Mendung Tanpo Udan itu. Hingga jadilah novel itu," tambahnya.

Dia masih ingat di Februari tahun 2022 juga ada sebuah pementasan teater dengan judul yang sama yaitu Mendung Tanpo Udan. Sehingga menurutnya, lagu ini memang fenomenal karena mampu diterjemahkan menjadi sebuah novel kemudian pentas teater hingga akhirnya film layar lebar.

Pemeran utama Udan, Eric Extrada mengaku sangat tertantang memainkan karakter Udan yang sangat idealis dan tidak pernah ada kamus bercanda dalam hidupnya. Peran ini sangat berbeda jauh dari kehidupannya sehari-hari dan film sebelumnya yang pernah dia bintangi di mana mengedepankan komedi.

"Bener-bener excited banget. Bagaimana saya harus serius, tidak ada humornya sama sekali," kata dia.

Film mendung Tanpo Udan sendiri diharapkan bisa tayang pada akhir tahun 2023 ini, atau paling lambat di awal tahun 2024 mendatang