Konten Media Partner

Libur Nataru, Prediksi Kunjungan ke Borobudur dan Prambanan Hampir 300 Ribu

20 Desember 2024 20:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
TWC menyampaikan proyeksi kunjungan wisatawan di Candi Borobudur dan Candi Prambanan selama momen Nataru 2024/2025. (Foto : M Wulan)
zoom-in-whitePerbesar
TWC menyampaikan proyeksi kunjungan wisatawan di Candi Borobudur dan Candi Prambanan selama momen Nataru 2024/2025. (Foto : M Wulan)
ADVERTISEMENT
Kurang dari sepekan momen Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/ 2025 akan dimulai. PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) atau InJourney Destination Management ikut bersiap menyambut wisatawan yang akan datang datang ke Daerah Istimewa Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Bahkan mereka memproyeksikan hampir 300 ribu wisatawan akan mengunjungi Candi Borobudur dan Candi Prambanan selama momen ini.
Masing-masing dengan rincian 125 ribu orang ke Candi Borobudur dan 169 ribu orang ke Candi Prambanan. Angka itu merupakan akumulasi dari volume pengunjung sejak 23 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.
"Angka tersebut adalah proyeksi target kami, dan siap kami layani dengan baik. Mereka [wisatawan] bisa mendapatkan kesan yang memuaskan dan berkesan [selama berlibur ke Candi Borobudur dan Candi Prambanan]," kata Corporate Secretary Group Head InJourney Destination Management, Ryan Sakti kepada wartawan di Yogyakarta, Kamis (19/12/2024).
Sakti menuturkan siap menyambut wisatawan yang akan menghabiskan waktu beribadah dan liburannya di seluruh destinasi wisata yang memadukan seni budaya, keindahan alam, atraksi dan kuliner lokalnya.
ADVERTISEMENT
Hal ini sesuai dengan tema yang diusung perseroan, yaitu “Cerita Liburan Akhir Tahunmu Dimulai di Candi”.
Khusus di Candi Prambanan, TWC akan menggelar sejumlah acara menarik untuk bisa menarik minat masyarakat mendatangi kawasan itu saat Nataru.
Salah satunya, menggelar Festival Swara Prambanan pada 31 Desember 2024. Acara ini akan diramaikan oleh JKT48, Nadin Amizah, Mocca, Vina Panduwinata, Raisa, dan Feel Koplo.
Selain itu ada pula Pasar Medang, Musik Akustik dan panggung Teater Pentas yang akan menemani para pengunjung sepanjang momen Nataru berlangsung.
Sedangkan di Candi Borobudur, sebagai spiritual destination juga menghadirkan tiga program unggulan untuk menyambut akhir tahun dan awal tahun baru yang bisa dijajal wisatawan antara lain Samadha Organic Healing & Meditation, Kampung Dolanan Tradisional dan One Day Learning.
ADVERTISEMENT
"Kami mengklaster atau memfokuskan program program tersebut di momen Nataru untuk menarik wisatawan," imbuhnya.
"Setiap destinasi tentu mempunyai ciri khasnya. Nah, Kami ingin di libur Nataru, tanggal 23 Desember sampai 1 Januari masyarakat memiliki opsi dan kami bisa menawarkan berbagai program yang memberikan alasan lebih, wisatawan bisa datang berkunjung," terangnya.
Ratno Timur selaku General Manager Candi Prambanan- Ratu Boko mengatakan proyeksi kunjungan tersebut naik 13 persen dibanding tahun sebelumnya.
Meski begitu, Ratno optimis target yang ditentukan itu bakal tercapai.
"InsyaAllah optimis tercapai, karena kita sudah menghitung dari prediksi tahun lalu. Jadi tahun lalu dengan sekarang kita bandingkan, nah ketemunya 169 ribu itu," kata dia.
Terkait keamanan dan kenyamanan wisatawan, Operation Group Head InJourney Destinations, Leonardus Adityo Nugroho memastikan bakal terus memitigasi bencana hidrometeorologi lewat berbagai upaya. Terlebih BMKG secara aktif mengeluarkan peringatan dini adanya cuaca ekstrim pada periode libur Natal Tahun Baru.
ADVERTISEMENT
"Kami memitigasi bencana hidrometeorologi seturut pantauan BMKG di mana 24 Desember hingga 4 Januari kita mengalami cuaca ekstrim. Antisipasi pemangkasan pohon di kawasan candi, kami juga memasang beberapa penangkal petir tambahan karena petir memang cukup rawan di destinasi kita, terutama Prambanan dan Borobudur ketika ada event," tandasnya.
(M Wulan)