news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pengakuan Anak di Bantul yang Tega Jual Isi Rumah Ibunya demi Pacar

Konten Media Partner
24 November 2021 20:38 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dwi Rahayu Saputra, seorang anak di Bantul yang tega jual isi rumah ibunya demi membahagiakan pacarnya saat diamankan Polres Bantul, Rabu (24/11/2021). Foto: Erfanto/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Dwi Rahayu Saputra, seorang anak di Bantul yang tega jual isi rumah ibunya demi membahagiakan pacarnya saat diamankan Polres Bantul, Rabu (24/11/2021). Foto: Erfanto/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Dwi Rahayu Saputra, pemuda berusia 24 tahun ini gelap mata. Karena ingin membahagiakan pacar barunya, pemuda yang tinggal di Padukuhan Paten, Kalurahan Srihardono, Kapanewon Pundong, Bantul, ini tega menjual semua isi rumah ibunya, bahkan sampai genteng juga akan dijual.
ADVERTISEMENT
Dwi mengaku baru mengenal pacarnya sebulan yang lalu. Saat itu, ia tengah mangkal di seputaran Terminal Giwangan Kota Yogyakarta. Tiba-tiba ada orderan masuk dari seorang perempuan. Perempuan tersebut meminta dijemput di pintu masuk SLB Giwangan.
"Dia meminta diantar putar-putar ke beberapa tempat gitu," ujar Dwi di hadapan Kapolres Bantul, AKBP Ihsan, Rabu (24/11/2021).
Dwi mengatakan setelah pertemuan tersebut akhirnya mereka semakin akrab dan memutuskan untuk berpacaran. Kepada Dwi, perempuan ini mengaku berasal dari Sidowayah, Jawa Timur dan kost di Yogyakarta karena tengah kuliah di jurusan keperawatan.
Dwi sendiri mengungkapkan jika paras wajah dari pacarnya tersebut hanya biasa saja. Tidak terlalu cantik ataupun tidak terlalu jelek. Dwi mengaku sangat mencintai perempuan tersebut bahkan melebihi rasa sayangnya terhadap ibunya.
ADVERTISEMENT
"(Parasnya) Biasa. Iya sayang banget," kata Dwi.
Karena rasa sayangnya tersebut ia berusaha membahagiakan pacarnya. Tak jarang ia membelikan makanan yang disukai pacarnya, baju dan barang-barang yang diinginkan pacarnya tersebut.
Terpisah, ibu dari Dwi, Paliyem mengaku belum pernah mengetahui ataupun bertemu dengan pacar anaknya tersebut karena ia tidak pernah berada di rumah usai menjadi ART. Namun berdasarkan keterangan tetangga mereka, Dwi beberapa kali diajak pulang ke rumahnya di Padukuhan Paten.
"Katanya malah pernah menginap. Tapi saya tidak tahu dia (pacar Dwi) itu seperti apa," tutur Paliyem.