Tanyakan Tali Tambang, Pria di Bantul Ditemukan Meninggal Gantung Diri

Tim Inafis melakukan pengecekan kondisi mayat yang ditemukan gantung diri di Padukuhan Onggobayan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (5/12/2024).Foto: Polres Bantul

Seorang pria berusia 46 tahun ditemukan gantung diri di Padukuhan Onggobayan Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (5/12/2024).

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menyampaikan bahwa kejadian tersebut bermula ketika salah seorang saksi yang merupakan kerabat korban untuk menawarkan sarapan.

“Saksi 1 selaku kerabat (bulek) selama ini sudah menjadi kebiasaan setiap pagi korban selalu datang kerumah saksi 1 untuk minta sarapan yang kebetulan rumahnya berhadapan,” katanya melalui keterangan tertulis.

“Saksi 1 datang ke rumah korban untuk menawarkan sarapan dan saat mendekat ke pintu kamar yang sudah keadaan terbuka, melihat meja yang sudah terjatuh dan korban sudah di posisi menggantung di blandar menggunakan tali tambang warna biru,”imbuhnya.

Jeffry menyampaikan bahwa saksi 1 kemudian memanggil saksi 2 dan memastikan kondisi mayat dalam kondisi tergantung tersebut. Kedua saksi tersebut kemudian lanjut melaporkan apa yang ditemui kepada RT setempat.

Ia juga menyebut saksi 3 pada malam sebelum kejadian sempat menjumpai korban dan korban menanyakan sebuah tali.

“Apakah punya tali tambang, saksi 3 menjawab tidak punya, kalau tali rafia ada," di jawab korban kalau tali rafia kurang kuat."

Jeffry menambahkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Dokter dari Puskesmas Kasihan II tidak diperoleh tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.

“Dari keterangan Dr. Ulfa Anis, korban sudah meninggal 4 jam (setelah ditemukan). Dan menurut para saksi, korban menderita depresi kejiwaan serta menderita sakit paru-paru dan selama ini sudah rutin berobat ke Puskesmas,” katanya. (Hadid Husaini)