Wanita di Bantul Ditemukan Tewas di Gudang Ekspedisi, Polisi Dalami Motif

Suasana lokasi kejadian penemuan mayat di sebuah gudang ekspedisi di Padukuhan, Brajan, Wonokromo, Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (8/12/2024).Foto: Polres Bantul

Polisi saat ini tengah menyelidiki atas penemuan korban meninggal bernama Reza Malinda (28), seorang warga Trimulyo, Jetis, Bantul, di sebuah gudang Ekspedisi di Pacar, Brajan RT 03, Wonokromo, Pleret, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“Korban berada di RS Bhayangkara, tidak ada luka terbuka tetapi ada lebam di tubuh. Kasus ini masih didalami dan mencari penyebab korban MD,” kata jeffry saat dikonfirmasi pada ulang pada Minggu (8/12/2024) kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry

Ia menyampaikan bahwa kronologis kejadian bermula pada Sabtu pukul 05.00 WIB korban menitipkan anaknya kepada seorang pelapor bernama Septi Anggini karena disebut hendak bekerja.

“Pada pukul 09.00 WIB, pelapor didatangi saksi 1 alias suami bernama Ari Martono untuk menjemput anak korban sambil berpesan kepada pelapor untuk datang ke Padukuhan Pacar, Brajan, RT03, Wonokromo, Pleret, Bantul,” katanya.

Sesampainya di sebuah gudang ekspedisi di Pacar, Brajan RT 03 Wonokromo, Pleret, Bantul, pelapor mendapat korban sudah tergeletak tak bernyawa.

“Selanjutnya pelapor melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pleret,” kata Jeffry.

Pihak kepolisian melalui Tim Inafis Polres Bantul kemudian melakukan olah TKP dan sejumlah penindakan dilakukan oleh petugas medis dari Puskesmas Pleret.

Kepolisian kemudian juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti baju dan peralatan korban serta sepeda motor merk Honda Supra Fit warna hitam dengan Nopol AB 3679 EL. (Hadid Husaini).