Konten Media Partner

Seorang Dokter Ditemukan Tewas Tergantung di Ruang Praktik

22 Oktober 2024 12:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Catatan Redaksi: Bijaksanalah membaca berita ini. Bunuh diri bukan jalan keluar persoalan kehidupan, segera cari pertolongan!
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Mayat. Foto: andriano.cz/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mayat. Foto: andriano.cz/Shutterstock
Seorang dokter berinisial MR (35) ditemukan tewas di ruang praktik di belakang rumahnya, yang berlokasi di Kelurahan Sukaraya, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU, Sumatera Selatan, pada Senin, 21 Oktober 2024. Korban pertama kali ditemukan oleh tiga perawat, yaitu Yunizar Hardianti (22), Chyintia Lidayana (27), dan Aprilianti Putri (23). Mereka merasa curiga karena MR tidak muncul pada jam praktik seperti yang dijadwalkan. Salah satu perawat kemudian mencoba memanggil korban dari luar ruangan, namun tidak ada respons. Setelah masuk ke dalam ruangan, mereka menemukan MR dalam kondisi tergantung dengan seutas tali. Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Kasusnya masih dalam penyelidikan. Tim Inafis Satreskrim sudah ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan lebih lanjut. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan nanti,” ujar Imam. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan OKU, Deddi Wijaya, menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian MR. Menurutnya, korban dikenal sebagai dokter yang proaktif dan berdedikasi. “Korban sebelumnya pernah bertugas di Puskesmas Pengandonan. Namun, setelah mengalami kecelakaan, ia meminta pindah dan menjadi staf di Puskesmas Sekarjaya. Saat ini ia masih berstatus sebagai PNS dan bertugas di Puskesmas Sekarjaya,” jelas Deddi. Deddi mengaku terkejut dengan berita duka tersebut. “Sulit dipercaya karena kami sering berkomunikasi dengan dokter MR. Ini tentu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan para pasien yang selama ini dilayaninya,” ujarnya.
ADVERTISEMENT