SIPENMARU: Nyobain Sikat Gigi Berumur 7.000 Tahun

20 April 2017 7:08 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Menjajal siwak. (Foto: Ridho Robby/kumparan)
Sipenmaru, singkatan dari "reaksi pengalaman mencoba hal baru", adalah program dari kumparan yang menantang para pesertanya mencoba hal baru. Uji-uji coba semacam ini bisa jadi membuat mereka takut, geli, jijik, atau malah suka. Tidak ada yang pernah tahu sebelum mencobanya, kan?
ADVERTISEMENT
Kali ini peserta tes Sipenmaru diminta untuk mencoba menggunakan siwak. Apakah itu siwak?
Siwak atau miswak adalah alat pembersih gigi yang berasal dari ranting atau akar pohon arak (Salvadora Persica). Benda alami ini telah digunakan oleh orang-orang Babilonia sejak sekitar 7.000 tahun lalu dan masih digunakan oleh banyak orang hingga kini, terutama oleh umat Muslim, karena sarat manfaat dan diyakini merupakan sunah Nabi.
World Health Organization (WHO) sendiri sejak lama telah merekomendasikan siwak sebagai alat yang efektif untuk membersihkan gigi sebagaimana tertuang dalam Prevention Methods and Programmes for Oral Health Report 713 tahun 1984.
Siwak yang dijual Yoni (Foto: Yonilife.com)
Baru-baru ini sebuah perusahaan di Republik Ceko, Yoni, meluncurkan produk pembersih gigi yang mengemas siwak secara utuh. Di Indonesia, ternyata produk siwak sudah banyak beredar, bahkan telah hadir lebih dulu ketimbang di Eropa.
ADVERTISEMENT
Produk siwak yang dijual bebas di Indonesia itulah yang kali ini dicoba oleh 6 peserta tes Sipenmaru. Apa saja reaksi sekillas dari mereka?
"Baunya kayak jahe, kayak gingseng gimana gitu," kata seorang peserta tes.
"Itu tuh kayak tisu basah yang udah ditaruh di mobil, kering, " kata peserta lainnya.
"Ya Allah gini amat hidup," ujar peserta lainnya lagi.
Bagaimana keseruan dan ekspresi mereka saat mencoba siwak? Sila saksikan video di bawah ini.
Baca juga artikel-artikel terkait siwak:
ADVERTISEMENT