Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
Konten dari Pengguna
Staycation Artinya Liburan Singkat Kekinian yang Ampuh untuk Melepas Stress
27 Mei 2022 14:31 WIB
·
waktu baca 4 menitDiperbarui 18 April 2023 12:26 WIB
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mungkin banyak dari kamu yang masih bingung staycation artinya apa, ya? Meski sudah akrab terdengar di telinga, tak sedikit yang masih menelaah apa arti dari staycation.
ADVERTISEMENT
Istilah satu ini memang sedang naik daun di tengah tren liburan masa kini yang digandrungi banyak orang. Lebih dari itu, staycation bahkan telah menjadi gaya hidup baru bagi masyarakat di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Tren yang sangat digemari generasi milenial ini merujuk pada jenis liburan singkat tanpa harus bepergian terlalu jauh. Staycation cocok banget buat kamu yang mau healing tapi tidak memiliki cukup banyak waktu.
Lantas, apa sih, arti dari staycation? Agar tidak salah, kamu bisa menyimak informasi selengkapnya mengenai staycation artinya apa, serta awal mula tercetusnya istilah satu ini dalam artikel berikut.
Pengertian Staycation
Staycation merupakan istilah yang berasal dari Amerika Serikat. Istilah satu ini merupakan singkatan dari kata "stay" dan "vacation". Stay adalah kata kerja yang dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai tinggal. Sementara vacation merupakan kata benda yang dalam bahasa Indonesia berarti liburan.
ADVERTISEMENT
Menurut Kamus Cambridge, staycation berarti liburan yang kamu lakukan di rumah atau di dekat rumah , daripada bepergian ke tempat lain. Sementara itu, mengutip dari How Stuff Works, staycation diartikan sebagai kombinasi dari berlibur dan tetap berada di rumah.
Jadi, bisa ditarik kesimpulan, staycation merupakan kegiatan di mana seseorang dapat berlibur, tanpa memerlukan tiket pesawat, paspor, atau visa menuju lokasi tujuan liburan mereka. Hal tersebut dikarenakan lokasi liburan staycation masih mudah, murah, dan jaraknya dekat dengan rumah.
Baca juga: 6 Rekomendasi Hotel Terdekat Dari AEON BSD
Awal Mula Staycation
Konsep staycation bermula ketika krisis ekonomi yang terjadi di Amerika Serikat pada 2008. Saat itu, banyak keluarga yang membatasi pengeluaran mereka, termasuk untuk biaya liburan.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu muncullah konsep liburan baru, yang memanfaatkan hal-hal menarik di lingkungan sekitar. Lalu, staycation hadir menjadi jalan terbaik untuk dapat menikmati waktu liburan yang menyenangkan sambil berhemat sekaligus menjaga lingkungan.
Budget yang terjangkau dan waktu liburan singkat menjadi salah satu alasan mengapa konsep staycation menjadi begitu populer dan digandrungi. Bukan hanya sekadar menginap di hotel atau home stay, kamu juga dapat melakukan banyak kegiatan yang selama ini tidak dapat dilakukan karena padatnya kesibukan.
Gaya berlibur untuk fokus pada diri sendiri atau “me time” menjadi fokus utama dari staycation. Namun, kamu juga bisa melakukannya bersama keluarga atau sahabat yang selama ini terhalang karena kesibukan masing-masing.
Di Indonesia sendiri, khususnya di kota-kota besar konsep staycation semakin populer sebagai jenis liburan yang dilakukan dengan cara tinggal atau menetap di suatu tempat. Misalnya, hotel, vila, atau resort yang letaknya tidak jauh dari rumah dalam waktu tertentu.
ADVERTISEMENT
Meskipun hanya berdiam diri seperti di rumah saja, tetapi staycation mampu menghadirkan suasana lingkungan dan suasana baru, yang ampuh untuk menjernihkan pikiran, lho.
Itulah mengapa, saat ini ada banyak hotel yang berlomba-lomba menawarkan paket staycation dengan berbagai pilihan promo menarik.
Konsep Staycation
Staycation populer di kalangan para traveler. Konsep ini menawarkan nuansa liburan yang baru, yakni dengan menginap di tempat yang nyaman seperti vila, hotel, dan glamping.
Di Indonesia, konsep staycation mulai populer saat masa Pandemi Covid-19. Kala itu, masyarakat dibatasi aktivitasnya di ruang publik dan tidak boleh mengunjungi tempat-tempat wisata. Oleh karena itu, mereka memilih untuk melakukan staycation di hotel saja.
ADVERTISEMENT
Staycation menawarkan nuansa berlibur yang asyik. Mengutip buku Prosiding Diseminasi Hasil Hasil Penelitian Dosen Universitas Jember 2022, konsep liburan ini bisa mengobati kejenuhan Anda ketika berada di dalam rumah.
Saat melakukan staycation, Anda bisa menikmati fasilitas hotel sepuasnya. Mulai dari kolam renang, pemandian air panas, taman bermain, outbond, dan lain-lain. Ini bisa disesuaikan dengan jenis hotel yang Anda pilih nantinya.
(AFG)