Terjerat Pinjol Ilegal? Lakukan 4 Langkah Ini

Melanjutkan berita sebelumnya yang juga diterbitkan di Kumparan dengan judul Sengaja Pinjam Uang di Pinjol Ilegal lalu Tidak Mau Membayar?

Semenjak berita yang ditulis di Sindo dan Kumparan mengenai pinjol ilegal – di mana Yoshua adalah narasumbernya – banyak sekali yang DM Instagram @talktoyosh untuk meminta konsultasi atau menanyakan bagaimana caranya terlepas dari jerat pinjol ilegal.

Berikut ini, Yoshua akan membagikan pengalamannya pada waktu ia menginvestigai aplikasi pinjol ilegal, sengaja meminjam, dan bagaimana ia terlepas dari jerat pinjol ilegal.

Perlu diketahui kalau mereka yang DM Yoshua mengaku meminjam di pinjol ilegal karena kebutuhan ekonomi. Meminjam uang di BANK tidak disetujui, meminjam di fintek legal pun juga tidak disetujui karena satu dan lain hal. Jadi pinjol ilegal bak malaikat penolong bagi mereka di masa pandemi ini.

"Kalau pinjam uang di Bank ditolak terus. Pinjam di pinjol ilegal belum memenuhi persyaratan," jelas FN seorang ibu rumah tangga yang menghubungi Yoshua.

Yang tidak mereka ketahui adalah ternyata ini adalah jebakan. Yang tadinya di awal mereka ditawarkan tenor 91 hari ternyata hanya 7 hari. Yang tadinya hanya berniat meminjam 1 juta tapi yang ditransfer ke rekening mereka bisa lebih dari 5 juta.

Yang bikin mereka kaget, takut, dan khawatir adalah mereka harus mengembalikan pokok plus bunga yang ternyata selangit, atau menerima resiko foto KTP, foto selfie dengan KTP, dan informasi utang akan disebar ke sebagian atau semua kontak yang disimpan di gawai mereka.

Bagi Kamu yang sedang mengalami situasi seperti ini, berikut adalah Langkah-langkah yang harus dilakukan semuanya untuk keluar dari jerat pinjol ilegal.

1. Uninstall Aplikasi Pinjol Ilegal

Perlu diketahui bahwa pada saat Kita menginstall aplikasi pertama kali, dan memberikan akses kepada aplikasi tersebut untuk melihat kontak, sebagian atau semua kontak yang ada di gawai Kita sudah di-copy dan dimasukan ke sistem mereka.

Uninstall aplikasi adalah untuk mencegah mereka meng-copy kontak terbaru dan foto-foto terbaru. Mereka juga sudah tidak bisa melihat location dan aktifitas panggilan keluar masuk

2. Informasikan Ke Seluruh Kontak Menggunakan Whatsapp

“Saya terjerat utang pinjaman online yang ternyata ilegal dan Saya komitmen tidak mau membayar. Apabila menerima SMS atau pesan melalu Whatsapp perihal penagihan mohon diabaikan saja. Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Saya timbulkan.”

Isi pesan bisa kita ubah disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Yang terpenting adalah seluruh kontak harus tahu terlebih dahulu dari Kita, bukan dari debt collector.

3. Ganti Nomor Sementara

Bagi Kita yang tidak mau pusing mendapatkan pesan ancaman dan teror, atau bagi yang tidak kuat, disarankan untuk mengganti nomor sementara.

Usahakan untuk sebisa mungkin tidak memberi tahu kepada siapapun nomor baru kecuali kepada orang tua dan anak. Karena kita tidak pernah tahu siapa saja yang ada di daftar kontak yang mendukung atau menjatuhkan.

4. Berikan Pengertian Kepada Atasan dan Rekan Kerja

Untuk menghindari pemecatan atau pemberhentian sementara, ada baiknya berbicara 4 mata dengan atasan mengenai masalah ini. Bicarakan juga masalah ini dengan rekan kerja, terutama mereka yang tugasnya menjawab panggilan telepon.

Ini berguna agar atasan dan rekan kerja bisa mengantisipai, mengetahui langkah yang tepat sebelum debt collector menghubungi kantor tempat Kita bekerja.

Berapa lama DC pinjol ilegal akan melakukan teror?

Debt collector akan menghubungi Kita, kontak darurat, dan kantor kita selama 3 minggu semenjak jatuh tempo lalu kemudian berhenti

Apakah debt collector akan menyebar data Saya ke semua kontak?

Bisa ya bisa juga tidak, tergantung dari seberapa banyak kontak yang tersimpan di gawai Kita yang sudah mereka copy. Dan kontak Kita hanya mendapatkan pesan dari debt collector sebanyak maksimal 2 kali.

Apakah debt collector pinjol ilegal akan mendatangi rumah atau kantor?

Perlu diketahui kalau debt collector pinjol ilegal hanya berani melakukan teror melalui telepon atau whatsapp. Mereka tidak akan berani dan tidak bisa membawa permasalahan ini ke meja hijau dikarenakan mereka adalah perusahaan ilegal. Yang ada mereka malah ditangkap polisi. Itu juga pinjol ilegal tidak akan berani datang ke rumah atau kantor tempat Kita bekerja.

Jangan terintimidasi oleh debt collector yang mengirimkan foto atau video yang menunjukan kalau mereka sedang mengendarai motor atau mobil dan mengatakan kalau mereka sedang menuju rumah atau kantor Kita. Semua itu tipuan berharap Kita takut dan segera melakukan pelunasan.

Apakah nama peminjam akan tercoreng di Bank Indonesia atau OJK?

Pinjol ilegal tidak memiliki akses BI Checking dan tidak mendapatkan akses untuk memberikan laporan mengenai nasabah-nasabah mereka kepada Bank Indonesia.

Jangan tertipu dengan logo OJK dan Kominfo yang tertera pada aplikasi mereka. Itu hanya tipuan untuk meyakinkan korban kalau mereka sudah mendapatkan izin padahal tidak.

Kenapa tidak perlu melunasi utang di pinjol ilegal?

Ini perlu diluruskan dulu. Yoshua tidak berniat untuk mendorong kepada siapapun untuk tidak membayar utang. Ia hanya membahas mengenai pinjol yang ilegal, bukan legal. Kalau legal harus dilunasi bagaimanapun caranya.

Kalau memang masyarakat memiliki dananya silakan dilunasi. Tapi kalau dalam hal lunas-melunasi utang di pinjol ilegal malah jadi gali lobang tutup lobang antar pinjol ilegal, inilah yang pada akhirnya membuat sebagian korban depresi dan melakukan hal-hal yang bisa membahayakan diri sendiri.

Sebelum berniat melunasi, pikirkan ini dulu:

• Pinjol ilegal sudah merugikan negara dengan tidak membayar pajak

• Sudah terbukti dari yang sudah ditangkap oleh polisi bahwa pinjol ilegal ini didanai oleh non-WNI dan oleh karena itu kemungkinan besar setiap rupiah yang masuk akan dibawa keluar dari Indonesia

• Apabila Kita melunasi hutang di pinjol ilegal, mereka akan menganggap Kita mudah diintimidasi dan cocok untuk dijadikan korban pemerasan. Tanpa persetujuan Kita pinjol ilegal akan mengirim sejumlah dana pinjaman lagi dan memaksa Kita melunasinya lagi.

• Lunas atau tidak lunas data Kita akan diperjual-belikan, atau diserahkan kepada pinjol ilegal lain. Jadi jangan kaget ketika menerima pesan penagihan melalui whatsapp dari pinjol ilegal yang tidak pernah digunakan.

Yang jadi permasalahannya Kalau kita tidak mau melunasi mereka mengancam akan menyebar data peminjam kepada kontak yang juga mereka sudah dapatkan dari pinjol ilegal lain yang memang pernah kita gunakan.

Jadi sekarang Yoshua kembalikan lagi kepada pembaca.

"Kalau memang mau dilunasi silahkan saja. Bagi yang tidak bisa melunasi silakan ikuti 4 langkah yang sudah Saya berikan di atas. Perkara surga dan neraka biarlah Tuhan yang menentukan,' ujarnya mengakhiri sesi diskusi.