Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten Media Partner
3 Gedung SDN Palang Besi 2 Probolinggo Ambruk
13 Februari 2018 6:18 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
![3 Gedung SDN Palang Besi 2 Probolinggo Ambruk](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1518477281/IMG-20180212-WA0023_bivxti.jpg)
ADVERTISEMENT
Tiga ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Palang Besi 2, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, ambruk. Diduga bangunan itu tak kuat menahan gempuran hujan deras dan angin kencang.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo, Dewi Korina, mengakui kalau ada salah satu sekolah yang gedungnya ambruk. Sekolah yang dimaksud adalah SDN Palang Besi 2 yang mengalami kerusakan pada Senin (12/2/2018) sekitar pukul 4.30 WIB. “Kejadiannya sekitar subuh dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” kata Dewi Korina.
![3 Gedung SDN Palang Besi 2 Probolinggo Ambruk (1)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1518477312/IMG-20180212-WA0022_rlwbvs.jpg)
Sebelum ambruk, di sekitar desa itu diguyur hujan deras disertai angin kencang pada Minggu (11/2/2018). Akibatnya gempuran hujan itu, bangunan yang direhab tahun 2012 dengan konstruksi galvalum itu ambruk. Sebab, konstruksinya tidak mampu menahan beban yang berlebihan. “Dari keterangan kepala sekolah, sebelum kejadian memang di wilayah itu diguyur hujan lebat yang disertai angin kencang,” tuturnya.
Mantan kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bapedda) itu mengatakan, pihaknya telah mengutus Kabid Pembinaan SD untuk meninjau lokasi. Tujuannya agar proses belajar-mengajar di sekolah yang mempunyai 76 siswa keseluruhan mulai dari kelas 1 hingga 6 itu, tetap berlangsung.
ADVERTISEMENT
“Untuk menyiasati agar kegiatan belajar tetap berjalan, maka akan dilakukan penyekatan terhadap 3 ruangan yang masih tersisa. Ini solusi sementara,” terang wanita kelahiran Jakarta ini.