Apresiasi Inzaghi untuk 'Comeback' Krusial Lazio

Simone Inzaghi merayakan kemenangan. (Foto: Reuters/Stefano Rellandini)

Dari lima tim teratas Serie A, hanya tiga yang meraih kemenangan pada giornata ke-31. Mereka adalah Juventus, Napoli, dan Lazio.

Khusus bagi Lazio, kemenangan atas Udinese di Dacia Arena, Minggu (8/4/2018) malam WIB, membawa mereka ke posisi tiga, melongkapi Roma dan Internazionale sekaligus. Kebetulan, Roma dan Inter sama-sama menelan kekalahan. Roma kalah dari Fiorentina, sementara Inter ditaklukkan Torino.

Meski mendapat poin sempurna, Lazio tidak mendapat kemenangan dari markas Udinese dengan mudah. Sebab, mereka harus tertinggal lebih dulu melalui sundulan Kevin Lasagna. Setelahnya, Lazio baru bangkit dan mencetak dua gol penyama kedudukan via Ciro Immobile dan Luis Alberto.

Kemenangan ini tentu saja ditanggapi positif oleh pelatih Simone Inzaghi. Menurut mantan penyerang Tim Nasional (Timnas) Italia itu, Lazio sudah melakukan yang terbaik untuk meraih hasil yang diinginkan.

"Sulit untuk melakukan comeback setelah kebobolan gol seperti tadi, tetapi kami bisa tetap tenang dan membalikkan keadaan. Setelah itu, kami tidak membiarkan Udinese mengendalikan permainan lagi," ucap Izaghi kepada Mediaset Premium.

"Sangat menenangkan bagi kami bahwa meski kemasukan, kami tetap bermain seperti yang seharusnya. Sebelumnya kami sudah melakukan ini di laga melawan Benevento, RB Salzburg, dan sekarang, Udinese. Kuharap di laga selanjutnya kamilah yang unggul terlebih dahulu," imbuh Inzaghi.

Lazio boleh jadi mendapat hasil positif kali ini. Namun, mereka tak bisa berleha-leha. Pasalnya, ada dua laga berat yang menanti mereka pekan ini. Pertama, laga perempat final Liga Europa leg kedua menghadapi Salzburg dan Derby della Capitale melawan Roma.

Bagi Immobile, kemenangan atas Udinese ini jadi modal berharga, khususnya untuk menghadapi Roma. Immobile sendiri pada laga di Udine ditarik keluar lebih awal dan digantikan oleh Felipe Caicedo karena Inzaghi tak mau dirinya absen di derbi karena akumulasi kartu.

Immobile melakukan selebrasi. (Foto: AFP/Vincenzo Pinto)

"Kami tahu bahwa kemenangan sangatlah penting bagi kami. Aku sebenarnya masih ingin bermain tetapi mengingat aku berpotensi terkena suspensi dan harus bermain pada Kamis (Jumat dini hari WIB, red), pelatih merasa aku harus dilindungi sedikit," jelas Immobile.

"Menghadapi Udinese bukanlah pertandingan terbaik kami, tetapi yang terpenting adalah kami meraih kemenangan. Sekarang, kami akan menghadapi Roma dengan poin yang sama dengan mereka," lanjutnya.

Adapun, kemenangan Lazio atas Udinese ini diwarnai oleh sebuah kontroversi. Pelatih Udinese, Massimo Oddo, merasa bahwa timnya dicurangi wasit, yaitu saat gol penyama kedudukan Lazio dicetak. Oddo merasa bahwa sebelum gol itu tercipta Jakub Jankto terlebih dahulu dilanggar oleh Adam Marusic.

"Jalannya laga ini diubah oleh wasit. Aku ingin mengomentari pelanggaran Marusic tetapi aku tidak mau dihukum. (Wasit Gianluca) Rossi tidak boleh mengabaikan pelanggaran seperti itu. Yang jadi masalah sekarang adalah ketika Anda bicara dengan wasit, mereka mengancam untuk mengirimmu ke tribune," semprot Oddo.