Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Tuduhan Terlibat Judi dan Pembelaan Sturridge
13 November 2018 7:41 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pelanggaran yang dimaksud FA tertuang dalam pasal E8 ayat 1a dan 1b. Tertulis di ayat 1a bahwa pesepak bola tak boleh terlibat dalam tindakan perjudian, apalagi yang mungkin mengubah jalannya pertandingan. Adapun, ayat 1b menyatakan, pesepak bola tak boleh memberikan informasi apa pun kepada perusahaan judi.
Meski begitu, tidak disebutkan secara spesifik kejadian seperti apa yang dimaksud FA. Selain pasal yang dilanggar, satu-satunya informasi yang diberikan FA dalam pernyataan resminya ialah Sturridge boleh merespons secara resmi sebelum 20 November pukul 18:00 waktu setempat.
Lantas, apa respons awal Sturridge terhadap tudingan ini? Melalui juru bicara klub, stiker kelahiran Birmingham, Inggris, ini membantah memiliki rekam jejak dengan perusahaan judi mana pun. Sturridge bertekad untuk membuktikan bahwa dirinya tak bersalah secara hukum.
ADVERTISEMENT
“Daniel (Sturridge) berkomitmen untuk bekerja sama dalam penyelesaian kasus ini dan telah meyakinkan klub untuk mendukungnya. Daniel juga mengatakan tak pernah terlibat dalam tindak tanduk perjudian di dunia sepak bola,” kata si juru bicara, sebagaimana dilansir Goal International.
Kasus ini berpotensi menghambat laju Sturridge. Setelah menjadi penghangat bangku cadangan dalam beberapa musim karena rentan cedera, striker yang pernah memperkuat Chelsea itu perlahan menunjukkan ketajamannya. Dalam menit bermain yang minim, Sturridge telah mencetak 4 gol di lintas kompetisi musim ini.
Salah satu golnya turut berperan menjaga catatan tak terkalahkan Liverpool di Premier League musim ini. Masuk sebagai pengganti di laga pekan ketujuh melawan Chelsea, Sturridge mencetak gol pada menit-menit akhir untuk mengubah hasil akhir menjadi imbang 1-1.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini