Alasan Brandon Salim Jarang Ekspos Kehidupan Pribadi di Media Sosial

8 September 2019 10:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brandon Salim usai jumpa pers web series ‘Cinta Abadi’ di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (7/9). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Brandon Salim usai jumpa pers web series ‘Cinta Abadi’ di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (7/9). Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan
ADVERTISEMENT
Mengekspos kehidupan pribadi atau sekadar kerap mengunggah potret diri di media sosial menjadi hal yang lumrah dilakukan oleh selebriti. Namun, tak demikian halnya dengan Brandon Salim.
ADVERTISEMENT
“Di Instagram, aku jarang post muka aku, sih. Kecuali harus ada kerjaan atau endorsement gitu, baru post muka aku,” ujar Brandon ketika ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (7/9).
Brandon Salim. Foto: Munady Widjaja
Berbeda dengan kebanyakan selebriti yang gemar membuat konten di YouTube berisi kehidupan sehari-hari mereka, aktor 22 tahun ini mengaku tak tertarik untuk melakukan hal serupa.
“Aku tipe orang yang pemalu, sih. Jadi, kayaknya enggak bisa kalau yang harus mengekspos kehidupan aku sepenuhnya. Aku suka private life. Aku solitude, suka menyendiri,” ucap Brandon Salim.
Putra aktor Ferry Salim itu punya alasan mengapa tak doyan mengekspos kehidupan pribadinya kepada publik melalui media sosial. Ia ingin lebih menghargai setiap momen yang terjadi di hidupnya.
ADVERTISEMENT
“Di Instagram, gue juga punya slogan, ‘Life is more than social media.’ Sekarang, konten (social) media itu sudah enggak ada habisnya, setiap hari ada yang baru. Akhirnya, kita jadi kurang menghargai momen di hidup karena adanya social media. Jadi, lebih baik dikurang-kurangilah social media,” tutur Brandon.
Selain itu, menurutnya, media sosial tak jarang membuatnya stres. Demi lebih mampu mensyukuri apa yang dimiliki dan dijalani, Brandon pun memilih untuk mengurangi aktivitasnya di media sosial.
“Setiap kali buka Instagram, selalu ada teman yang lagi liburan atau dapat kerjaan baru. Kayaknya, kita langsung depresi, ‘Gila ya, kok gue enggak seberuntung atau sehebat dia?’ Sedih banget. Makanya, kalau bisa, kita punya mindset yang lebih grateful sama kehidupan kita biar lebih have a happier life,” pungkas Brandon Salim.
ADVERTISEMENT