Hijrah, Jody 'Super Bejo' Ingin Khatam Al-Quran
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presenter Jody 'Super Bejo' yang dikenal jago ngelawak saat memandu suatu acara, kini memilih untuk berhijrah. Salah satu alasannya memutuskan hijrah karena serangan jantung yang sempat ia alami pada tahun 2016.
ADVERTISEMENT
Selama proses berhijrah, rekan duet Edwin tersebut berusaha untuk menghapus tato yang menempel pada badannya hingga menjauhi riba dengan cara menjual rumah dan memilih untuk hidup sederhana.
Selain itu, Jody 'Super Bejo' menambahkan, ia hampir setiap hari membawa Al-Quran. Sebab, menurut dia, Al-Quran merupakan obat penentram jiwa.
"Kalau ke sininya, alhamdulillah, insyaAllah berteman dengan ini (Al-Quran). Insyaallah yang saya ceritakan ini enggak ria ya, saya takut dengan ria. Ini (Al-Qur'an) saya bawa ke mana-mana, ini obatnya," kata Jody di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (8/5).
Pria berusia 49 tahun ini mengaku sangat menggemari membaca surat Ar-Rahman dan Al-Mulk yang ada di dalam Al-Quran. Bahkan, ia merasa ada aktivitias yang kurang lengkap apabila tidak sempat membaca kedua surat tersebut.
ADVERTISEMENT
Untuk Ramadhan kali ini, Jody 'Super Bejo' memiliki target khusus. Ia mengaku ingin mengkhatamkan Al-Quran.
"Saya baru belajar Al-Quran tahun 2017, dari saya terbata-bata. Yang bikin saya ngotot baca Al-Quran adalah ada hadis yang mengatakan, terbata-bata aja dua kali lipat pahalanya, apalagi lancar. Alhamdulillah sekarang gaspol," tutur Jody.
Jody mengungkapkan bahwa ia merasakan kenyamanan dan ketenangan saat membaca Al-Quran. Bahkan, Jody sampai meneteskan air mata ketika membaca Al-Quran.
"Wah, kadang-kadang suka nangis sendiri, nangisnya kenapa? Lagi baca Al-Quran ingat yang dulu-dulu, ya ampun dosa jariyah gua banyak banget," ujarnya.
Sebagai penutup, Jody 'Super Bejo' meminta didoakan supaya bisa istikamah setelah memutuskan hijrah. "Tolong doakan saya husnulkhatimah. Amin," tutupnya penuh harap.
ADVERTISEMENT