Lebaran di Tahanan, Zul 'Zivilia' Dibawakan Ketupat oleh Istri

Zul 'Zivilia'. Foto: Instagram/@zulzivilia81

Momen Lebaran tahun ini menjadi hal yang berbeda bagi Zul 'Zivilia'. Sebab ia harus merayakan lebaran dari balik jeruji besi. Saat ini Zul tengah menjalani proses hukum akibat kasus narkoba yang menjeratnya.

Zul 'Zivilia' ditangkap pada bulan Maret 2019 lantaran mengedarkan narkoba, dengan barang bukti berupa sabu seberat 9,5 kilogram dan ekstasi sebanyak 24.000 butir.

(kiri ke kanan) Mertua Zul 'Zivilia', Bachtiar bersama Istri Zul 'Zivilia', Retno Paradinah dan personil grup band Zivilia. Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Istri Zul 'Zivilia', Retno saat dihubungi wartawan lewat sambungan telepon, Sabtu (8/6) kemarin, menjelaskan Zul dalam kondisi sehat di tahanan. Meski terlihat jelas, Zul sangat sedih dengan kondisi yang harus dijalaninya saat ini.

"Dia sedih saja, karena baru kali ini Lebaran enggak bareng-bareng keluarga. Nangis sih enggak, soalnya rame banget disana jadi ketemunya cuma sebentar," kata Retno.

Retno yang datang bersama anak dan ibunda Zul, sempat membawakan makanan kesukaan Zul. Diantaranya ketupat, opor ayam, kue kering serta oleh-oleh khas Makassar.

"(Anak-anak) seneng pastinya, langsung peluk papahnya. Karena kan sudah dua minggu nggak ketemu. Mereka juga sudah nanya-nanya kapan ketemu papah lagi. Terus kemarin pas ke sana, ketemu langsung meluk papanya satu-satu," kata Retno.

Zulkifli vokalis Band Zivilia Foto: Instagram/@ziviliaofficial dan Nugroho Sejati/kumparan

Saat ini Zul 'Zivilia' masih menjadi tahanan Polda Metro Jaya, sambil menunggu proses persidangan. Sebagai istri, Retno tentunya berharap kasus yang menjerat suaminya selesai dengan baik.

Apalagi dengan barang bukti yang begitu besar, tersiar kabar jika Zul akan mendapat hukuman maksimal sampai hukuman mati.

"Ya mudah-mudahan cepat ada titik terang. Mudah-mudahan dia dapat hukumannya enggak kayak berita di luar-luar. Cuma kita tunggu saja sidangnya gimana. Semoga lancar semuanya. Bisa diberi keringanan, kelancaran," tutup Retno.