Kolaborasi Antara AP I dan TWC untuk Kembangkan Wisata Joglosemar

7 April 2019 16:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembangunan New Yogyakarta Internasional Airport Foto: Angkasa Pura I
zoom-in-whitePerbesar
Pembangunan New Yogyakarta Internasional Airport Foto: Angkasa Pura I
ADVERTISEMENT
Pembangunan New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta ditargetkan dapat beroperasi pada akhir tahun ini.
ADVERTISEMENT
Bila sudah beroperasi, bandara berkapasitas 14 juta penumpang per tahun ini, diharapkan dapat mendongkrak masuknya wisatawan dari dalam maupun luar negeri.
Untuk mewujudkan naiknya jumlah turis, PT Angkasa Pura I menggandeng PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan Ratu Boko (TWC), untuk mengembangkan 10 destinasi pariwisata prioritas.
Adapun bentuk kolaborasi kedua BUMN tersebut antara lain berupa; pembuatan materi kampanye wisata Yogyakarta, Solo, dan Semarang (Joglosemar), mengingat tiga daerah tersebut merupakan magnet utama dan destinasi prioritas dengan ikon Candi Borobudur.
Pesona candi Borobudur Foto: Antara/Sigid Kurniawan
“Angkasa Pura I memiliki bandara dan di sisi lain TWC mempunyai konten wisata. Sehingga kami melakukan sinergi membangun potensi bersama untuk menarik lebih banyak wisatawan," ujar Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I, Devy Suradji.
ADVERTISEMENT
"Konsep kolaborasi ini meliputi pusat informasi pariwisata (tourism information centre), joint promotion road trip, dan joint merchandising. Bandara Internasional Yogyakarta Kulon Progo memiliki beberapa ‘branding spot’ potensial yang bisa dimanfaatkan oleh TWC untuk mempromosikan potensi wisata,” lanjutnya.
Direktur Utama TWC, Edy Setijono, menambahkan bahwa Joglosemar merupakan pintu masuk bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Pedestarian di Malioboro Yogyakarta. Foto: Jihad Akbar/kumparan
“Joglosemar juga merupakan destinasi favorit bagi wisatawan yang mengikuti paket wisata ‘overland’ Jawa-Bali dan wisawatan kapal pesiar, yang singgah di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. Namun, saat ini aksesibilitas masih menjadi masalah utama untuk mencapai target dua juta wisatawan mancanegara di tahun 2019,” kata Edy.
Edy pun optimistis dengan beroperasinya New Yogyakarta Internasional Airport akan menjadi pintu masuk baru bagi wisatawan mancanegara maupun domestik untuk menjangkau wilayah Joglosemar.
Pembangunan New Yogyakarta Internasional Airport Foto: Angkasa Pura I
Devy menambahkan, bila nanti sudah beroperasi, terminal internasional di New Yogyakarta Internasional Airport akan melayani enam penerbangan mancanegara per hari. Adapun keenam penerbangan tersebut merupakan pengalihan dari Bandara Adisutjipto.
ADVERTISEMENT
"Penerbangan internasional ditargetkan dapat beroperasi pada akhir April 2019. Rinciannya dua penerbangan dari dan ke Singapura serta empat penerbangan dari dan ke Kuala Lumpur," tambah Devy.
Bandara New Yogyakarta Airport. Foto: Dok. Angkasapura II
Hadirnya NYIA merupakan wujud komitmen Angkasa Pura I dalam mendukung pengembangan konektivitas udara dan pendorong pengembangan wilayah. Bagi pengguna jasa, keberadaan NYIA akan meningkatkan level of service dalam aspek pelayanan, dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan dan keamanan.
NYIA akan menjadi bandara terbesar ketiga di Indonesia setelah Bandara Soekarno-Hatta di Banten, dan Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali.