Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
5 Manfaat Brotowali untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Kadar Gula Darah
24 Desember 2022 12:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Brotowali merupakan tanaman herbal yang berasal dari Asia Tenggara. Wilayah penyebarannya cukup luas, meliputi wilayah Indo China, Malaysia, Filipina, dan Indonesia. Di Indonesia, brotowali banyak ditemukan di Pulau Jawa, Bali, dan Ambon.
ADVERTISEMENT
Beberapa daerah di Indonesia mengenal brotowali dengan sebutan lain. Di tanah Sunda misalnya, brotowali lebih dikenal dengan nama andawali. Sedangkan di Jawa, brotowali disebut juga dengan putrawali atau daun gandel.
Sebagai tanaman herbal, brotowali sudah lama digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, baik penyakit dalam maupun penyakit luar. Semua bagiannya bisa dipakai untuk pengobatan, tapi batangnya dianggap punya senyawa yang paling bermanfaat.
Biasanya, brotowali diolah menjadi jamu. Ada pula yang mengemasnya dalam bentuk kapsul sehingga tidak terlalu pahit bila dikonsumsi. Lalu, apa saja manfaat brotowali untuk kesehatan?
Manfaat Brotowali
Mengutip buku Budidaya dan Khasiat Brotowali oleh Suliswinarni, brotowali mengandung senyawa kimia seperti alkoloida, damar lunak, pati, glikosida pikrotersid, dan palmatin. Kandungan tersebut membuat brotowali dapat mengobati berbagai macam penyakit.
ADVERTISEMENT
Ekstrak kasar tumbuhan brotowali dipercaya berkhasiat sebagai anti malaria, anti inflamasi, dan analgetik. Berikut beberapa manfaat brotowali untuk kesehatan:
1. Mengobati Luka Luar
Seperti yang disebutkan, brotowali tidak hanya berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit dalam, tetapi juga penyakit luar. Air brotowali bisa dipakai untuk mengobati koreng, kudis, atau luka.
Caranya terbilang mudah, cukup basuh luka luar tersebut dengan air rebusan brotowali. Kandungan brotowali akan membuat luka mudah kering sehingga cepat pulih.
2. Menurunkan Kadar Gula Darah
Mengutip laman NDTV, brotowali merupakan tanaman yang membantu meningkatkan produksi insulin. Ini membuatnya dapat membakar kelebihan glukosa sehingga kadar gula dalam darah dapat terkontrol dengan baik.
Di sisi lain, brotowali juga bertindak sebagai agen hipoglikemik yang membantu mengelola diabetes. Sebuah penelitian bahkan menunjukkan bahwa brotowali memiliki aktivitas antidiabetes yang signifikan dengan kemanjuran 40%-80% dibandingkan dengan insulin.
ADVERTISEMENT
3. Meningkatkan Imun Tubuh
Dijelaskan dalam laman Healthline, studi laboratorium tentang brotowali menunjukkan bahwa tanaman ini memiliki efek antioksidan. Dengan kata lain, brotowali dapat melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
Mengonsumsi brotowali juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, khususnya. Studi dilakukan terhadap 75 orang yang sedang demam. Hasilnya 83% orang mengatakan bahwa mereka benar-benar sembuh dari demam tersebut. gejala demam seperti pilek dan hidung tersumbat pun perlahan menghilang.
4. Mengatasi Demam Berdarah
Brotowali merupakan ramuan antipiretik yang dapat meningkatkan jumlah trombosit pada demam berdarah serta mengurangi kemungkinan komplikasi.
Menurut laman Pharm Easy, mengonsumsinya secara teratur dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh selama demam berdarah sehingga pemulihan jadi lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Untuk menggunakannya sebagai obat demam berdarah, campurkan ekstrak batang brotowali dengan 5-7 daun tulsi, lalu rebus dengan ½ gelas air minum. Minum ramuan ini setiap hari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
5. Mengurangi Stres
Sebagian orang mengonsumsi brotowali untuk mengurangi beban pikiran dan stres yang dialaminya. Mereka mengaku, meminum ramuan brotowali membuat hati dan pikiran jadi lebih tenang.
(ADS)