Proses Daur Hidup Cacing Hati pada Sapi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
19 September 2022 18:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi daur hidup cacing hati. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi daur hidup cacing hati. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cacing hati atau Fasciola hepatica termasuk dalam anggota Trematoda (cacing isap) dari filum Platyhelminthes. Disebut sebagai cacing isap karena memiliki alat penghisap yang terdapat pada mulut di bagian anterior tubuhnya. Cacing ini hidup di hati, usus, paru-paru, ginjal, dan pembuluh darah hewan.
ADVERTISEMENT
Dihimpun dari buku Biologi Jilid 1 oleh Diah Aryulina, dkk., cacing hati mengambil makanannya dengan cara menempel pada inang dan menggunakan alat isapnya. Makanan yang dihisapnya berupa jaringan atau cairan tubuh inangnya.
Cacing hati kerap ditemukan pada hewan ternak, salah satunya sapi. Serangan cacing hati pada hewan ternak ini berdampak buruk pada perekonomian. Sapi perah sering kali mati jika terkena parasit ini, pertumbuhan sapi terhambat, konversi pakan rendah, dan produksi susu serta reproduksi ikut terganggu.
Cacing hati mempunyai panjang 2,5-3 cm dan lebar 1-1,5 cm dengan tubuh yang ditutupi oleh kutikula sebagai pelindung tubuh. Daur hidup cacing hati cukup kompleks sebab melibatkan dua inang, yakni inang utama dan inang perantara.
ADVERTISEMENT
Lantas, bagaimana daur hidup cacing hati pada sapi? Simak penjelasannya berikut ini.

Daur Hidup Cacing Hati

Ilustrasi daur hidup cacing hati pada sapi. Foto: Pixabay
Daur hidup cacing hati terdiri dari fase seksual dan aseksual. Fase seksual terjadi saat cacing hati dewasa berada di dalam tubuh inang utama. Sementara fase aseksual dengan membelah diri terjadi saat larva berada di dalam tubuh inang perantara.
Dikutip dari buku Budi Daya Sapi Perah Jilid 2 oleh Budi Tri Akoso, daur lengkap dari cacing hati memerlukan kehadiran siput sebagai induk semang perantara yang biasa berada di tempat-tempat yang lembap atau basah. Berikut daur hidup cacing hati pada sapi:
ADVERTISEMENT
(ANS)