Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Teknik Memasak Boiling dan Cara Praktiknya
25 Februari 2022 19:03 WIB
·
waktu baca 5 menitDiperbarui 2 Februari 2023 10:47 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada banyak teknik memasak yang bisa dipraktikkan saat di dapur. Salah satu metode yang bisa dilakukan yaitu teknik memasak boiling.
ADVERTISEMENT
Boiling termasuk salah satu teknik memasak basah. Pengertian teknik memasak basah merupakan suatu metode membuat makanan dengan menggunakan cairan, entah itu air, susu, kaldu, santan, dan lain sebagainya. Boiling juga sering disebut dengan merebus oleh masyarakat Indonesia.
Mengutip buku Ilmu Boga Dasar Pengolahan Makanan oleh Noviani (2021), teknik ini termasuk metode memasak yang paling mudah karena hanya dengan merendam bahan makanan di dalam cairan mendidih, makanan bisa matang dan disantap.
Beberapa jenis makanan yang menggunakan teknik memasak ini di antaranya yaitu ubi, sayur, singkong, kentang, wortel, dan mi instan.
Pengertian Teknik Memasak Boiling dan Cara Praktiknya
Dalam mempraktikkan teknik memasak boiling, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Beberapa cara mempraktikkan teknik memasak boiling, yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Air harus lebih banyak dari makanan
Dalam mempraktikkan teknik memasak ini, yang perlu diperhatikan adalah cairan yang digunakan harus lebih banyak dibandingkan bahan makanan yang akan dimasak.
2. Perhatikan temperatur
Cara memasak boiling yang berikutnya yaitu dengan memperhatikan temperatur atau besar kecilnya api. Temperatur yang perlu digunakan untuk membuat air mendidih yakni sekitar 100ºC.
3. Perhatikan jenis bahan makanan
Selanjutnya, apa lagi yang perlu diperhatikan saat menerapkan proses memasak ini? Prinsip yang perlu diperhatikan lainnya yaitu jenis bahan masakan karena hal ini sangat berpengaruh terhadap lamanya waktu memasak.
Waktu memasak sangat penting karena hak ini dapat memengaruhi seberapa banyak gizi yang terkandung atau justru terbuang akibat perebusan tersebut.
Tahapan Memasak dengan Boiling
Memasak dengan teknik boiling terdiri dari tiga langkah, yaitu nucleate, transition, dan film boiling. Adapun penjelasannya, yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Nucleate boiling
Nucleate boiling adalah cara perebusan yang diawal dan mulai muncul gelembung air di atas.
2. Film boiling
Film boiling adalah sepanjang proses perebusan yang ditandai dengan penguapan, lalu sumber panas akan berhenti secara tiba-tiba.
3. Transition boiling
Transition boiling adalah tahap perebusan yang tidak konstan yang terjadi karena temperatur perebusan diganti antara temperatur maksimal dan minimun.
Macam-Macam Teknik Memasak
Selain boiling, ada banyak teknik memasak lainnya yang sebaiknya dikuasai, mulai dari blanching, steaming, frying, dan lain sebagainya. Setiap teknik memasak ini memiliki langkah-langkahnya tersendiri dan perlu disesuaikan dengan makanan yang akan diolah.
Berikut macam-macam teknik memasak selain boiling yang dapat diterapkan.
1. Blanching
Menurut The Spurce Eats, blanching adalah teknik memasak yang dilakukan dengan cara merebus sayuran atau buah ke dalam air yang mendidih dalam waktu yang cepat. Tidak hanya itu, blanching sering digunakan dalam proses persiapan bahan makanan yang akan diolah menjadi makanan lain.
ADVERTISEMENT
2. Steaming
Steaming bisa disebut juga dengan mengukus. Teknik memasak ini bertujuan untuk menyajikan makanan matang tanpa melibatkan minyak yang banyak. Itu sebabnya, teknik steaming dianggap lebih sehat karena dapat menjaga kadar nutrisi bahan makanan tetap utuh.
3. Braising
Braising adalah teknik memasak yang dilakukan dengan cara merebus bahan makanan dengan menggunakan sedikit cairan, kemudian tutup panci dan kecilkan api secara perlahan.
4. Simmering
Mirip dengan boiling, simmering adalah teknik memasak dengan cara merebus, tapi dengan suhu yang dijaga agar tetap stabil di bawah 100 derajat celsius dan di atas suhu poaching.
5. Poaching
Istilah selanjutnya adalah poaching, yaitu teknik merebus dengan volume air yang tidak terlalu penuh hanya setinggi makanan yang direbus. Dibandingkan simmering, poaching membutuhkan suhu yang lebih rendah yakni 92-96 derajat celsius.
ADVERTISEMENT
6. Pressure cooking
Pressure cooking adalah proses memasak nasi atau makanan di dalam uap bertekanan tinggi yang menggunakan medium air dalam wadah tertutup. Tekanan tinggi memungkinkan suhu memasak mencapai lebih dari 100 derajat celcius.
7. Stewing
Melansir Gjenvick-Gjønvik Archives, stewing adalah teknik memasak dengan cairan dalam jumlah sedikit dan menggunakan potongan kecil bahan makanan.
8. Deep frying
Deep frying adalah metode penggorengan dengan menggunakan minyak goreng yang banyak dan panas, sehingga bahan pangan yang digoreng terendam seluruhnya. Tujuan dari proses memasak ini adalah menciptakan tekstur renyah di bagian luar, tapi lembut di dalamnya.
9. Sauteing
Sauteing adalah teknik memasak atau menggoreng dengan sedikit minyak. Alat memasak yang biasanya digunakan adalah wajan datar atau wok. Idealnya, wajan dan minyak perlu berada di suhu panas agar proses memasaknya menjadi lebih efisien.
ADVERTISEMENT
10. Stir frying
Stir frying adalah teknik memasak yang berasal dari China. Teknik stir frying ini menggunakan minyak yang lebih banyak, tetapi tidak membuat bahan makanan terendam. Cara memasaknya, yaitu dengan diaduk-aduk dalam waktu yang singkat.
11. Shallow frying
Shallow frying adalah teknik memasak yang di mana bahan makanan akan dimasak menggunakan media minyak dalam jumlah sedang dan menggunakan pan fry di atas api yang sedang.
12. Pan frying
Pan frying adalah teknik mengolah bahan makanan dengan menggunakan minyak goreng , tapi minyak yang digunakan semakin sedikit. Teknik ini bertujuan untuk menjaga kelembapan makanan tersebut.
13. Baking
Baking adalah teknik memasak dengan cara memanggang. Teknik baking umumnya digunakan untuk membuat makanan dengan hasil tekstur yang lebih renyah dan warnanya lebih cantik.
14. Grilling
Teknik memasak selanjutnya adalah grilling. Perlu diketahui, grilling adalah proses memasak bahan makanan dengan menggunakan panas api. Nantinya, bahan makanan akan langsung bersentuhan dengan api, seperti berapa api, arang atau api kompor.
ADVERTISEMENT
15. Roasting
Roasting adalah sistem memasak dengan memakai panas kering, dari nyala api yang terbuka, oven, atau sumber panas yang lain. Namun perlu diingat, roasting dengan pemanasan kering dalam oven dikenal dengan istilah baking.
(DLA)