Muka Bonyok Usai Dirampok, Kisah Bos F1 Ubah Musibah Jadi Berkah

Bos F1, Bernie Ecclestone mengalami luka lebam setelah jadi korban perampokan. Foto: istimewa.

Tak banyak orang bisa menghadapi sebuah musibah dengan ketenangan pikiran dan hati. Tak semua orang juga mampu mengubah sebuah musibah yang menimpanya menjadi sebuah keuntungan.

Mungkin salah satu orang yang berhasil meraup keuntungan dari musibah yang dialami adalah CEO Formula 1, Bernie Ecclestone.

Dikutip dari Daily Mail, Ecclestone mengalami perampokan dengan kekerasan. Dia kemudian harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka di bagian wajah.

Selain mengalami luka lebam di wajahnya, Ecclestone juga mengalami kerugian materi. Sebab arloji Hublot yang dia kenakan digasak perampok. Tak tanggung-tanggung, arloji itu senilai Rp2 miliar lebih.

Ecclestone yang saat kejadian tengah jalan-jalan bersama kekasihnya itu juga kehilangan sejumlah berlian yang diambil paksa perampok.

Namun bukannya melapor ke polisi atas perampokan itu, Ecclestone justru melakukan di luar dugaan yang brilian. Ecclestone meminta anak buahnya untuk memotret wajah lebam di bagian mata sebelah kanan.

Dia kemudian menghubungi CEO Hublot, Jean Claude Biver atas perampokan tersebut dan mengirim foto muka lebamnya tersebut. Dengan teknik marketing, Ecclestone membubuhi foto itu dengan pesan singkat, "lihatlah apa yang orang lakukan demi bisa memiliki sebuah jam tangan Hublot."

Tak hanya itu, Ecclestone juga meminta Jean Claude untuk membuat iklan Hublot dengan foto wajah lebamnya dan memasarkannya. Tag Line yang di usung pada iklan tersebut adalah "Lihat apa yang dilakukan orang-orang untuk Hublot."

Setelah iklan diluncurkan penjualan jam tangan Hublot meroket dan naik drastis. CEO Hublot justru mendapatkan keuntungan yang besar dari penjualan jam yang meningkat tajam.

Pun begitu, Ecclestone yang dirampok justru mendapatkan keuntungan dari iklan itu. Selain itu, Hublot juga menjadi sponsor resmi Formula 1.

Kisah Ecclestone ini mendapat tanggapan beragam dari warganet setelah diposting oleh akun @jevuska

di Instagram.

"kan bos f1.. beda cerita klo cm org biasa.."

"Inget ya. Yang kerampokan itu adalah bos F1."

"lah klw korbannya rakyat jelata apakah bisa seperti dia." (ace)