Ekor Hewan Ternyata Memiliki Banyak Manfaat

Dasar Binatang
Menyajikan sisi unik dunia binatang, menjelajah ke semesta eksotisme lain margasatwa
Konten dari Pengguna
1 Oktober 2020 18:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dasar Binatang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagian tubuh hewan memiliki fungsi yang berbeda. Misalnya, beberapa hewan menggunakan warna kulitnya yang mampu berubah sebagai kamuflase terhadap lingkungan, guna menghindari predator.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan fungsi ekor yang dimiliki oleh banyak hewan yang seringkali hadir di lingkungan manusia? Melansir dari Mom, berikut fakta ekor hewan yang ternyata memiliki banyak manfaat.

Komunikasi

Seekor Kucing. Foto: Mabel Amber from Pixabay
Bukanlah rahasia bahwa gerakan ekor anjing dapat memberi tahu banyak hal tentang perasaanya, namun ternyata komunikasi ekor anjing lebih bervariasi daripada yang diketahui banyak orang. Sebuah penelitian terbaru, menunjukkan bahwa jenis ekor yang berbeda memiliki arti yang tak sama. Bahkan, arah gerakan ke kiri atau kanan, menyimbolkan perbedaan yang penting. Ekor kucing bahkan bisa dibilang lebih ekspresif. Bergantung pada posisi dan gerakannya, ekor kucing dapat menampilkan emosi mulai dari ketakutan, iritasi, kegembiraan, penyerahan, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT

Daya Penggerak

Ekor Paus. Foto: 12019 from Pixabay
Pada beberapa hewan, ekor merupakan organ yang sangat penting untuk memacu tubuh bergerak. Hal ini sebagian besar terjadi pada hewan laut, dimana ikan dan mamalia laut menggunakan ekornya sebagai penggerak ketika berenang.
Semua ikan memiliki ekor sejajar vertikal yang bergerak dari sisi ke sisi. Sebaliknya, mamalia laut memiliki ekor yang bergerak naik turun. Hal ini memungkinkan mamalia untuk mendorong dirinya ke atas keluar dari air untuk menghirup udara saat membutuhkannya.

Mempertahankan Diri

Armadillo. Foto: skeeze from Pixabay
Hewan lain menggunakan ekornya untuk mempertahankan diri. Meskipun ular derik menyerang dengan taringnya, namun ekornya digunakan sebagai peringatan predator atau penyusup untuk menjauh.
Beberapa kadal memiliki ekor yang dapat dipisahkan dari tubuhnya untuk pertahanan dan pelarian. Armadillo tiga garis memiliki kemampuan unik untuk menyesuaikan kepala dan ekornya seperti potongan puzzle yang serasi, memungkinkan hewan itu berguling menjadi bola lapis baja yang sempurna saat terancam. (Baca juga: Mengenal Armadillo, Mamalia Amerika Selatan 'Berlapis Baja')
ADVERTISEMENT

Menyerang

Kalajengking. Foto: skeeze from Pixabay
Beberapa makhluk menggunakan ekornya sebagai senjata untuk menyerang. Ekor kalajengking, dengan ujung sengat beracun, mungkin satu yang paling terkenal. Tak hanya itu, ekor makhluk mengerikan ini digunakan untuk berburu mangsa. Kalajengking menangkap dan menaklukkan makanannya dengan penjepit depan yang kuat, lalu mengangkat ekornya ke atas tubuhnya untuk memberikan dosis racun yang mematikan.

Menarik Perhatian Lawan Jenis

Burung Merak. Foto: Alexas_Fotos from Pixabay
Tampilan ekor merak adalah bagian penting untuk menarik pasangan. Betina menilai jantan dari bulu ekornya yang cantik. Setiap ekor merak memiliki keunikan tersendiri, seperti sidik jari manusia. Beberapa lebih besar dan lebih mengesankan daripada yang lain. Biasanya, bulu ekor merak yang lebih besar dan polanya lebih rumit akan semakin menarik.