Tips Melupakan Mantan yang Tersangkut di Hati

8 Februari 2017 18:12 WIB
clock
Diperbarui 21 Januari 2021 11:33 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ilustrasi patah hati. (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi patah hati. (Foto: Unsplash)
Kamu masih teringat bayangnya? Atau kamu masih mendambakan dia hadir di mimpimu? Bangun dari tidurmu! Dia bukan milikmu lagi. Saatnya kamu memulai hari baru tanpanya.
ADVERTISEMENT
Agar kamu bisa bangkit dari masa lalu, berikut tips cara melupakan mantan dari Kasandra Putranto, psikolog klinis forensik dan pemilik konsultan psikologi Kasandra Persona Prawacana, seperti disampaikan kepada kumparan, Selasa (7/2).
1. Diet Pikiran
Sophia Latjuba berpose sedang melamun. (Foto: Iinstagram @sophia_latjuba88)
zoom-in-whitePerbesar
Sophia Latjuba berpose sedang melamun. (Foto: Iinstagram @sophia_latjuba88)
Melupakan mantan yang sudah bukan milikmu lagi, mutlak harus dilakukan. Jangan sampai terpaku pada mantan dan berpikir tak bisa hidup tanpanya.
Ketika kamu mulai memikirkan mantan kembali, upayakan segera buang pikiran itu.
“Pikiran seperti itu meracuni,” kata Kasandra.
Untuk mengenyahkan bayang mantan, kamu perlu mengalihkan perhatian dengan menyibukkan diri. Kesibukan bisa membuatmu larut dalam aktivitas.
Seiring perjalanan waktu, meski mungkin tak sebentar, kamu akan bisa menerima bahwa dia bukan lagi bagian dari hidupmu.
2. Diet Perilaku
ADVERTISEMENT
Jika kamu suka melamun sambil mendengarkan lagu galau, kurangi hal itu! Mendengarkan lagu melow sambil menangis ketika kamu putus itu salah besar. Untuk lebih amannya, pilih playlist berisi lagu-lagu bahagia.
Menurut Kasandra, terdapat penelitian yang menyebutkan, dari total responden yang mendengar lagu Hello Adele, lebih dari 50 persen ingin menghubungi mantan mereka.
Situs kencan WhatYourPrice menyurvei masyarakat Inggris, dan hasilnya menunjukkan 64 persen perempuan mengaku ingin menelepon mantan mereka setelah mendengar Hello.
Lagu, ujar Kasandra, tanpa sadar bisa mencuci otak dan memengaruhi perilaku kita.
3. Diet Makanan dan Minuman
Tampak pasangan sedang menikmati santap makan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tampak pasangan sedang menikmati santap makan. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Memperbaiki pola makanan dan minuman harus dilakukan oleh barisan patah hati. Sebab, biasanya mereka cenderung menjalankan pola hidup tak sehat yang kemudian memengaruhi kondisi psikologis.
ADVERTISEMENT
Sebagian bahkan tak mau makan karena merasa tak ada nafsu makan, padahal mestinya tidak begitu.
Selain memperbaiki pola makan-minum, mereka yang merokok juga dianjurkan berhenti.
“Misalnya dia ngelamun terus ngerokok, lalu kepikiran (mantan),” kata Kasandra.
Alih-alih pola hidup jadi tak sehat, yang harus dilakukan adalah makan makanan bergizi dan berolahraga. Dengan demikian, pikiran bisa lebih jernih dan positif.
4. Ikhlas
Ini kunci penting. Sebab, dengan merelakan kepergian mantan, kamu bisa mengeksplorasi dirimu lebih banyak lagi.
Kamu juga harus menaruh keyakinan pada masa depanmu. Percayalah, bahagia menantimu jika kamu tak lebay dan terus memendam kesedihan.
Jangan berpikiran sesempit daun kelor. Dunia begitu luas, dan kamu belum lagi melihat separuhnya. Di semesta ini, pasti tersimpan percik kebahagiaan untukmu.
ADVERTISEMENT
Badai pasti berlalu, oke?!
Ikuti perjalanan mantan di sini
Infografis Mantan dan Media Sosial (Foto: Ridho Robby/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Infografis Mantan dan Media Sosial (Foto: Ridho Robby/kumparan)