Mahasiswa KKN: Tingkatkan Kesadaran Warga untuk Cegah Penyakit Tidak Menular

Sesi Foto Bersama Warga Setelah Kegiatan Program "Deteksi Dini dan Pencegahan Penyakit Tidak Menular"

Deteksi dini dan pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) berperan penting dalam menjaga kesehatan masyarakat. PTM seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung sering kali berkembang secara perlahan tanpa gejala yang jelas, sehingga sering kali masyarakat tidak menyadari bahwa mereka terjangkit PTM hingga kondisinya sudah parah.

Melihat tingginya angka PTM di Kabupten Batang, khususnya di Kecamatan Banyuputih, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro (Undip) yang bertugas di Desa Banyuputih melaksanakan program kejuruan bertema "Deteksi Dini dan Pencegahan Penyakit Tidak Menular" pada Rabu, 7 Agustus 2024 di Balai Desa Banyuputih. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan deteksi dini penyakit tidak menular (PTM), seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung, yang menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat.

"Pencegahan melalui edukasi perubahan gaya hidup dan deteksi dini adalah hal penting untuk dapat mengurangi beban penyakit, sehingga masyarakat dapat hidup lebih sehat, terlebih pada masyarakat usia produktif," jelas Khansa, selaku mahasiswa KKN Undip di Desa Banyuputih.

Sasaran dari program ini adalah warga Desa Banyuputih, khususnya kelompok usia produktif yang rentan terhadap risiko penyakit tidak menular. Mahasiswa KKN Undip bekerja sama dengan tenaga kesehatan setempat untuk memberikan edukasi, pemeriksaan kesehatan gratis, dan sosialisasi mengenai pola hidup sehat. Kegiatan ini diharapkan dapat membangun pemahaman warga tentang pentingnya deteksi dini sebagai langkah awal dalam mencegah komplikasi yang lebih serius.

Cegah Penyakit Tidak Menular dengan "CERDIK"

Manfaat dari program ini sangat signifikan bagi masyarakat Desa Banyuputih. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan secara berkala dan pemahaman yang lebih baik tentang risiko PTM, warga diharapkan mampu menerapkan gaya hidup yang lebih sehat dan melakukan tindakan pencegahan secara mandiri. Selain itu, program ini juga menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di tingkat desa.

Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Banyuputih ini mendapat respons positif dari warga yang antusias mengikuti setiap sesi yang diadakan. Mahasiswa KKN berharap program ini dapat memberikan dampak jangka panjang dan mendorong warga untuk terus menerapkan pola hidup sehat, sehingga mampu menekan angka kejadian penyakit tidak menular di masa depan.

Penulis: Khansa Fathadyina Hanugroho Putri, Mahasiswa KKN TIM II Undip 2024, Desa Banyuputih

Dosen Pembimbing: Drs. Dul Muid, M.Si., Akt.