Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Media Inggris Sorot Karier Michael Essien, Sebut Persib Klub Tak Dikenal
14 Januari 2022 14:37 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Saat masih aktif bermain, Essien rutin mentas bersama Ghana. Sebut saja saat ia merumput di ajang Piala Dunia 2006 dan 2010. Essien bahkan berhasil membawa Ghana menjadi runner up di Piala Afrika 2010.
Untuk di level klub, ia pernah memberi masing-masing dua gelar Ligue 1 dan Piala Super Prancis untuk Lyon. Di Chelsea, 2 gelar Premier League, 4 Piala FA, 1 Piala Liga, dan 1 Liga Champions menjadi bukti kemasyhurannya.
Selain itu, Essien juga pernah merumput bersama Real Madrid dan AC Milan. Namun menjelang akhir kariernya, ia pernah meramaikan Tanah Air dengan bergabung bersama Persib Bandung pada 2017 lalu.
Ia datang bersamaan dengan sebuah aturan baru yang ada di Liga Indonesia, yakni marquee player atau sebuah aturan yang memperbolehkan klub menambah slot pemain asing dengan syarat tertentu.
ADVERTISEMENT
Media Inggris, Daily Star, lantas menyoroti kiprah Essien di Indonesia. Menurut mereka, Persib adalah klub yang tak dikenal banyak orang.
"Pahlawan Piala Afrika, Michael Essien, pindah ke tim yang tidak dikenal di Indonesia sebelum pensiun," tulis judul artikel Daily Star yang tayang pada Rabu (12/1).
"Mantan pemain internasional Ghana bergabung dengan Persib Bandung pada 2017, bermain dengan mantan rekan setimnya di Chelsea, Carlton Cole," tulis mereka lebih lanjut.
"Kedatangannya tidak terlalu berdampak, karena klub tersebut [Persib] finis di urutan ke-13 di papan atas Indonesia, setelah finis kelima pada musim sebelumnya," tambah mereka.
Memang, Essien tak lama main di Indonesia. Semusim bersama 'Maung Bandung', ia mencatat 5 gol dan 1 assist dalam 30 penampilan.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari itu, kini pria 39 tahun itu tengah menekuni karier baru di dunia sepak bola. Selepas pensiun, Essien didapuk sebagai asisten manajer klub Denmark, FC Nordsjaelland.
Essien telah mengemban jabatan tersebut sejak September 2020. Kini, FC Nordsjaelland duduk di urutan ke-10 Liga Super Denmark dengan koleksi 16 poin dari 17 laga.