Ciri-ciri Orang Hamil 1 Minggu Sebelum Haid dan Perbedaannya dengan Menstruasi

Ilusrtasi ciri-ciri hamil. Foto: Unsplash.com

Telat menstruasi umumnya menjadi salah satu tanda seorang wanita hamil. Namun hal tersebut juga kerap ditemukan pada wanita yang hamil sebelum telat menstruasi. Ciri-ciri orang hamil 1 minggu sebelum haid tersebut juga sangat beragam.

Saat kehamilan terjadi, tubuh akan memberikan beberapa tanda atau indikasi ke ibu hamil. Secara umum, tanda-tanda kehamilan muncul selama miggu pertama pembuahan.

Hal ini tergantung dengan kondisi fisik setiap ibu hamil. Perubahan fisik yang terjadi umumnya, payudara yang membesar, daerah puting susu atau areola mulai menghitam dan lebih besar, mudah lelah, hingga sebagainya.

Tidak hanya perubahan kondisi fisik, ibu hamil juga kerap mengalami perubahan secara emosional. Kondisi tersebut merupakan hal yang wajar terjadi karena hormon tubuh ibu hamil sedang berfluktuasi.

Ciri-ciri Orang Hamil 1 Minggu Sebelum Haid

Ilusrtasi ciri-ciri hamil. Foto: unsplash.com

Melansir dari laman Healthline, berikut ini ciri-ciri orang hamil 1 minggu sebelum haid yang perlu diketahui setiap wanita:

1. Payudara sakit

Ciri-ciri wanita hamil yang pertama dan umum terjadi ialah payudara terasa sakit, nyeri saat ditekan, dan terasa berat. Hal tersebut terjadi karena kadar hormon progesteron dalam tubuh ibu hamil meningkat.

Selain itu, payudara yang sakit biasanya terjadi selama kehamilan atau akan mereda setelah beberapa minggu pertama. Kemudian, payudara juga akan membesar selama proses kehamilan.

2. Puting payudara menggelap

Tidak hanya payudara yang terasa sakit, ciri-ciri kehamilan juga ditunjukan dari perubahan warna pada puting payudara. Umumnya puting payudara ibu hamil akan berubah menjadi lebih gelap dari sebelumnya.

3. Kelelahan

Ibu hamil juga biasanya akan mengalami kelelahan pada bulan-bulan pertama kehamilan. Hal ini dapat terjadi karena kadar gula darah dan tekanan darah ibu lebih rendah ketika masa-masa awal kehamilan.

Gejala kelelahan umumnya akan bertahan selama trimester pertama. Kemudian, tubuh akan mulai memproduksi lebih banyak darah untuk mendukung pertumbuhan janin dan meningkatkan daya tahan tubuh sang ibu.

4. Mual

Mual kerap menjadi gejala kehamilan yang umum dialami oleh ibu hamil. Gejala mual biasanya terjadi sejak 4-6 minggu setelah pembuahan.

Sekitar 80 persen ibu hamil biasanya menderita mual pada minggu-minggu awal kehamilan sebelum telat haid. Mual pada ibu hamil umumnya berbeda-beda, tergantung pada kondisi fisik sang ibu ketika sedang mengandung.

5. Keputihan

Peningkatan lendir serviks atau dikenal sebagai keputihan juga kerap menjadi gejala awal kehamilan. Selama trimester pertama, ibu hamil mungkin akan mengeluarkan lendir lengket, berwarna putih atau kuning dari vaginanya.

Hal ini terjadi karena adanya peningkatan hormon dan aliran darah pada vagina setelah proses membuahi terjadi. Gejala tersebut akan terjadi sampai periode menstruasi melambat.

6. Sering buang air kecil

Tentunya kamu sering mendengar bahwa ibu hamil sering buang air kecil selama masa kehamilan berlangsung. Sebab itu, sering kencing juga menjadi salah satu ciri-ciri kehamilan.

Kondisi ini dapat terjadi karena adanya peningkatan jumlah darah yang dipompa dalam tubuh ibu hamil. Dengan begitu ginjal akan memproses lebih banyak cairan dari biasanya.

Umumnya ciri-ciri ini dialami oleh ibu hamil ketika dua minggu setelah pembuahan dan akan berhenti pada trimester kedua atau ketiga.

7. Kembung

Apabila perut kamu sering mengalami kembung walaupun tidak mengonsumsi banyak cairan, ini bisa menjadi salah satu tanda kehamilan. Ciri-ciri hamil ini dapat terjadi karena sistem pencernaan bisa melambat yang disebabkan adanya perubahan hormon pada tubuh ibu hamil.

8. Suhu tubuh meningkat

Suhu tubuh akan meningkat sebelum proses ovulasi terjadi dalam tubuh sang ibu. Suhu tubuh tersebut akan kembali normal setelah siklus menstruasi berlangsung. Namun apabila terjadi pembuahan, suhu tubuh ibu pada saat istirahat total (suhu tubuh basal) akan meningkat.

Selama kehamilan, suhu tubuh basal cenderung terus naik karena tingginya kadar progesteron selama kehamilan. Jika suhu tubuh meningkat selama lebih dari 20 hari pasca-ovulasi, itu tandanya sang ibu positif hamil.

9. Perdarahan implantasi

Ciri-ciri orang hamil 1 minggu sebelum haid selanjutnya ialah mengalami perdarahan implantasi atau adanya bercak perdarahan ringan. Perdarahan ini terjadi selama 10 hingga 14 hari setelah pembuahan.

Perdarahan implantasi biasanya terjadi sekitar satu minggu sebelum menstruasi dan akan berhenti setelah satu hingga tiga hari.

10. Sembelit

Ibu hamil juga akan mengalami tanda-tanda kehamilan, seperti sembelit. Kondisi ini dapat terjadi karena pergerakan usus yang mengeras lantaran adanya lonjakan hormon progesteron. Hal tersebut menyebabkan menurunnya kecepatan makanan melewati sistem pencernaan.

Apabila mengalami sembelit selama lebih dari seminggu dari satu minggu sebelum menstruasi, kamu perlu mengecek kehamilan dan kondisi tubuh untuk mencegah penyakit yang tidak diinginkan.

Kapan Tanda Hamil Muncul Sebelum Haid?

Ilusrtasi ciri-ciri hamil. Foto: Pexels.com

Merujuk pada laman Healthline, tanda hamil umumnya muncul setelah seorang wanita telat menstruasi selama satu atau dua minggu. Lantas, kapan tanda hamil muncul sebelum haid?

Tanda-tanda hamil muncul sebelum haid biasanya dialami satu hingga dua minggu sebelum telat haid. Ciri-ciri kehamilan ini juga kerap dialami hingga satu atau dua minggu hingga telat menstruasi.

Sebab, tanda-tanda kehamilan umumnya kerap dialami selama satu hingga tiga minggu masa kehamilan.

Kapan Gejala Kehamilan Terasa?

Mengutip laman Healthline, gejala kehamilan umumnya akan terasa selama trimester pertama. Bagi kamu yang belum mengetahuinya, periode trimester pertama akan berlangsung dari nol hingga 13 minggu pertama pada masa kehamilan.

Dalam trimester ini, struktur tubuh dan sistem organ janin berkembang. Oleh karena itu, tubuh sang ibu juga kerap berubah dan menimbulkan berbagai gejala seperti yang disebutkan sebelumnya.

Apa Bedanya Mau Haid dan Hamil?

Ilusrtasi ciri-ciri hamil. Foto: pexels.com

Melansir dari laman Healthline, ciri-ciri awal kehamilan biasanya sangat mirip dengan tanda-tanda menstruasi. Berikut ini perbedaan ciri-ciri awal kehamilan dan juga menstruasi:

1. Payudara

Gejala menstruasi dan awal kehamilan umum yang kerap dialami oleh setiap wanita ialah payudara terasa sakit. Namun yang membedakan di antara keduanya adalah payudara pada wanita menstruasi akan mengeras bersamaan dengan rasa sakit tersebut.

Sementara itu, payudara pada ibu hamil akan lebih membesar dan terasa lebih kenyal dari sebelumnya. Kemudian umumnya tingkat rasa sakit payudara tersebut lebih besar pada ibu hamil dibandingkan saat menstruasi.

2. Perdarahan

Ciri-ciri awal kehamilan dan menstruasi, yakni wanita akan mengalami perdarahan pada area vagina. Namun ibu hamil mengalami perdarahan lebih sedikit dan hanya berlangsung paling lama tiga hari.

Sementara itu, wanita yang menstruasi akan mengalami perdarahan lebih banyak pada hari kedua masa perdarahan.

Rasa Mual Saat Hamil Seperti Apa?

Selain itu, rasa mual juga menjadi ciri-ciri awal kehamilan dan menstruasi. Hanya saja yang membedakan rasa mual pada ibu hamil kerap dialami saat pagi hari atau dikenal sebagai morning sickness.

Rasa mual pada ibu hamil tak disertai dengan rasa ketidaknyamanan pada sistem pencernaan. Berbeda halnya dengan wanita menstruasi, rasa mual tersebut akan dialami bersamaan dengan rasa tidak nyaman pada sistem pencernaannya.

Keputihan Tanda Hamil Terjadi Kapan?

Keputihan tanda hamil umumnya terjadi pada minggu pertama hingga kedua setelah pembuahan telah berhasil. Keputihan ini akan terjadi bersamaan dengan ciri-ciri kehamilan lainnya, seperti payudara yang terasa sakit.

Apa Bisa Positif Hamil tapi Belum Telat Haid?

Ilusrtasi ciri-ciri hamil. Foto: Pixabay.com

Mengutip dari laman Healthline, masa awal kehamilan umumnya akan terasa pada minggu pertama dan kedua setelah pembuahan terjadi. Proses tersebut akan terjadi setelah kamu berhubungan seks ketika proses melepaskan sel telur (ovulasi) terjadi.

Kemudian, tubuh akan mulai mempersiapkan diri untuk pembuahan dan pertumbuhan janin yang ada di dalam rahim. Setelah pembuahan, embrio menanamkan dirinya ke dinding rahim.

Dengan begitu, kamu akan hamil sekitar satu hingga dua minggu sebelum masa menstruasi. Selanjutnya, kamu akan mengalami tanda-tanda kehamilan yang telah disebutkan sebelumnya.

(FNS)