Kenali Penyebab dan Cara Mengobati Biduran secara Alami

Biduran. Foto: iStock

Tak sedikit orang pernah mengalami bentol kemerahan yang muncul secara tiba-tiba di kulit. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut biduran. Apa itu biduran? Bagaimana cara mengobati biduran?

Untuk mengetahui jawaban dari beberapa pertanyaan tersebut, artikel di bawah ini akan membahas lebih dalam mengenai pengertian biduran hingga cara mengobatinya.

Apa Itu Biduran?

Menyadur laman resmi American College of Allergy, Asthma & Immunology, biduran ditandai dengan benjolan kemerahan yang warnanya jadi putih saat ditekan. Gatal yang muncul akibat biduran bisa ringan sampai parah.

Masalah kulit yang dikenal dengan urtikaria ini cukup umum dan sering dialami oleh banyak orang. Sekitar 20 persen orang di dunia pasti pernah terserang biduran, paling tidak sekali seumur hidup.

Penyakit ini sebenarnya dapat sembuh dalam waktu kurang dari 24 jam. Namun, serangan biduran juga bisa terjadi dalam jangka waktu enam minggu. Biduran yang terus-menerus kambuh selama lebih dari enam minggu ini disebut biduran kronis.

Penyebab Biduran

Biduran. Foto: Adobe Stock

Seperti yang sudah diberitahukan sebelumnya bahwa biduran merupakan penyakit kulit yang kerap muncul secara tiba-tiba, terlebih ketika malam hari.

Lantas, kenapa tiba-tiba biduran? Dikutip dari laman Survive Hives, berikut adalah beberapa penyebab biduran:

1. Faktor hormon

Kekurangan hormon kortisol bisa menyebabkan biduran terasa lebih gatal, khususnya pada malam hari. Hormon tersebut diketahui berfungsi untuk membantu mengendalikan peradangan dan gatal secara alami.

2. Perubahan suhu tubuh dan stres

Perubahan suhu tiba-tiba dari dingin menjadi panas dan sebaliknya juga bisa menyebabkan biduran. Selain itu, orang yang sedang mengalami stres juga bisa memperparah gatal biduran pada tubuh.

3. Reaksi alergi

Biduran juga bisa disebabkan oleh alergi terhadap sesuatu. Alergi tersebut bisa bermacam-macam, di antaranya seperti:

4. Infeksi

Infeksi virus dan bakteri juga dapat jadi penyebab biduran sering kambuh. Jenis bakteri yang menyebabkan biduran ini biasanya juga menginfeksi saluran kemih, radang tenggorokan, mononukleosis, hepatitis, dan pilek.

Cara Mengobati Biduran

Biduran. Foto: iStock

Setiap penyakit pasti ada obatnya, termasuk biduran. Lantas, apa obat biduran yang alami? Untuk meringankan gejala penyakit biduran, berikut beberapa obat biduran alami seperti dihimpun dari laman Best Health:

1. Astringen

Astringen memiliki sifat basa seperti kalamin atau witch hazel, karenanya ini dapat digunakan sebagai obat biduran alami. Astringen diketahui berfungsi untuk membantu mengecilkan pembuluh darah, sehingga histamin yang keluar tidak terlalu banyak.

2. Soda kue

Soda kue juga merupakan obat alami yang dapat menghilangkan biduran dengan menghentikan iritasi dan mengurangi rasa gatal. Cara menghilangkan biduran dengan soda kue juga terbilang cukup praktis.

Hanya tinggal campurkan pasta soda kue dengan sedikit air sampai membentuk larutan kental. Setelah itu, oleskan pasta soda kue ini ke area biduran yang gatal sampai merata.

3. Cuka

Segala jenis cuka, seperti cuka apel atau cuka masak, juga bisa dimanfaatkan sebagai obat alami biduran. Caranya adalah dengan mencampurkan satu sendok teh cuka dengan satu sendok makan air hangat. Kemudian oleskan campuran tersebut ke kulit yang bentol-bentol dengan bola kapas atau tisu.

Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, caranya adalah dengan merebus tiga perempat cangkir cuka dengan seperempat cangkir gula merah dan satu sendok makan jahe. Selanjutnya campurkan dengan air, lalu oleskan ke bagian biduran selama beberapa kali sehari.

4. Daun jelatang

Daun jelatang atau dikenal dengan daun gatal juga bisa digunakan sebagai obat biduran alami. Jelatang memiliki formula antihistamin alami yang dapat membantu mengatasi biduran.

Caranya cukup dengan meminum kapsul jelatang saat biduran. Atau bisa juga makan beberapa genggam daun jelatang yang sudah dikukus secara langsung.

5. Minyak ikan

Obat menghilangkan biduran alami lainnya, yakni dengan meminum minyak ikan tiga kali sehari. Di dalam minyak ikan terdapat kandungan asam lemak esensial yang bisa membantu mengatasi peradangan. Pilih minyak ikan yang berasal dari salmon, bluefish, atau tuna albacore dan bebas merkuri.

Selain mengkonsumsi obat alami di atas, apa yang harus dilakukan saat biduran? Merujuk laman Healthline, berikut beberapa cara mengatasi biduran:

1. Kompres air dingin

Cara mengatasi biduran ringan yang bisa dicoba di rumah, yakni menggunakan kompres dingin. Kompres dingin ini dapat membantu meredakan iritasi kulit akibat biduran.

Caranya cukup menyiapkan es batu yang telah dibungkus handuk, lalu kompreskan ke area biduran selama 10 menit. Lakukan berulang kali secara rutin sampai biduran dirasa berkurang.

2. Mandi dengan larutan penghilang gatal

Cara menghilangkan biduran lainnya, yakni dengan mandi pakai produk untuk menghilangkan rasa gatal. Beberapa bahan penghilang gatal di antaranya, seperti oatmeal koloid dan soda kue.

Sebelum menggunakan produk tertentu untuk mandi, pastikan bahan-bahan tersebut sudah diuji pada bagian kulit lain. Apabila tidak ada reaksi alergi pada tubuh, berarti produk tersebut aman digunakan untuk menyembuhkan biduran.

3. Hindari produk yang dapat mengiritasi kulit

Hindari produk yang dapat menjadi pemicu alergi. Selain itu, jangan pula menggunakan produk yang rentan memicu iritasi. Bahkan, beberapa jenis sabun juga dapat memicu gatal lebih parah saat serangan biduran datang.

Oleh karena itu, pastikan selalu menggunakan sabun khusus untuk kulit sensitif. Pilih juga sabun yang bebas pewangi dan bahan kimia berbahaya lainnya.

Penderita biduran juga harus menggunakan pelembab kulit dan pilihlah jenis yang aman untuk kulit sensitif. Pelembab ini harus digunakan setelah mandi untuk mencegah kulit kering.

4. Jaga suhu tubuh

Apabila mengalami biduran, pastikan suhu tubuh selalu dalam keadaan stabil. Pasalnya, tubuh dengan suhu yang terlalu panas dapat memperparah gatal gejala biduran. Untuk itu, selalu jaga suhu di rumah agar tetap sejuk dan nyaman.

(NDA)