15 Manfaat Kunyit bagi Tubuh: Atasi Nyeri hingga Penyakit Kronis

Konten Media Partner
8 Desember 2022 8:34 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kunyit adalah jenis rempah-rempah yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Kunyit adalah jenis rempah-rempah yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Kunyit adalah rempah-rempah yang menyehatkan. Ada setidaknya 15 manfaat kunyit untuk kesehatan.
ADVERTISEMENT
Sebagian besar khasiat kunyit diperoleh dari bahan aktif utamanya, yaitu kurkumin. Senyawa satu ini terbukti memiliki efek antiinflamasi, antioksidan, hingga antimikroba yang baik bagi kesehatan.
Salah satu manfaat kunyit yang paling populer adalah mengurangi peradangan. Ingin tahu manfaat kunyit lainnya? Berikut penjelasan mengenai 15 manfaat kunyit bagi kesehatan tubuh.

15 Manfaat Kunyit untuk Kesehatan

Ada setidaknya 15 manfaat kunyit untuk kesehatan tubuh, salah satunya adalah mengatasi nyeri. Foto: Pexels.com
Kunyit atau Curcuma longa adalah rempah-rempah yang banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara. Selain difungsikan sebagai penyedap makanan, kunyit juga sering digunakan untuk mengobati beberapa penyakit dan menjaga kesehatan tubuh.
Mengutip dari Turmeric: a Spice with Multifunctional Medicinal Properties oleh Hamid Nasri, dkk, berikut berbagai manfaat kunyit bagi kesehatan.

1. Mengurangi Peradangan

Kurkumin adalah senyawa aktif dalam kunyit yang mempunyai sifat antiinflamasi yang kuat. Zat ini dapat dimanfaatkan untuk mengobati peradangan kronis.
ADVERTISEMENT
Peradangan sendiri merupakan cara alami tubuh dalam memperbaiki kerusakan pada sel dan jaringan tubuh. Namun, pada kondisi kronis, peradangan dapat memicu penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit kanker, dan rematik.
Kunyit bisa digunakan untuk mengobati peradangan kronis. Pada penderita rematik, kunyit mampu mengurangi rasa nyeri yang mengganggu.
Tak hanya penderita rematik, kunyit juga bisa dimanfaatkan untuk meminimalisir peradangan pada penderita psoriatic arthritis, osteoarthritis, dan berbagai gangguan kesehatan yang dikaitkan dengan peradangan.

2. Menawarkan Antioksidan yang Kuat

Antioksidan adalah senyawa yang dibutuhkan tubuh untuk melawan radikal bebas. Ini adalah molekul reaktif yang dapat memicu kerusakan sel dan jaringan dalam tubuh.
Kunyit menawarkan kurkumin sebagai senyawa antioksidan yang kuat untuk melindungi tubuh dari radikal bebas. Kurkumin memiliki struktur kimia yang bisa menetralkan radikal bebas.
ADVERTISEMENT
Kurkumin dianggap lima kali lebih kuat dalam melawan radikal bebas dibandingkan senyawa antioksidan lainnya serta memicu fungsi dari setiap mineral yang ada dalam tubuh.

3. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Gangguan ini dipicu oleh berbagai faktor risiko yang dapat menurunkan fungsi organ jantung.
Senyawa kurkumin yang terkandung dalam kunyit bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung sebanyak 65%. Kurkumin bekerja dengan mengatasi disfungsi endotelium atau lapisan pembuluh darah.
Disfungsi endotel adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung. Kondisi ini ditandai dengan endotelium yang tidak mampu mengatur tekanan darah, memproses pembekuan darah, dan lain-lain.
Selain itu, kurkumin juga mampu mengurangi peradangan yang berperan dalam menyebabkan penyakit jantung.

4. Melindungi Kesehatan Hati

Kunyit mempunyai sifat antioksidan kuat, sehingga mampu melindungi organ hati yang disebabkan oleh racun. Cara kunyit menjaga kesehatan hati adalah dengan mengganggu sitokin proinflamasi yang menimbulkan peradangan secara agresif.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kunyit juga meningkatkan sintesis empedu dan pelepasan cairan empedu dari kantongnya. Hal ini berfungsi untuk menghapus limbah dan racun dari organ hati.

5. Mengontrol Kadar Gula Darah

Kadar gula darah dalam tubuh perlu dikontrol agar tetap stabil. Sebab kadar gula darah yang tinggi atau terlalu rendah dapat mengganggu sistem metabolisme dalam tubuh.
Beberapa penelitian telah menunjukkan efektivitas kunyit dalam mengurangi kadar gula darah pada penderita diabetes. Kandungan kurkumin dalam kunyit dapat merangsang produksi hormon insulin, menurunkan kadar glukosa, serta mengontrol jumlah gula darah dalam tubuh.

6. Merawat Kulit

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, senyawa kurkumin dalam tubuh dapat menangkal radikal bebas dan mengurangi risiko peradangan. Khasiat ini juga bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan kulit.
Kurkumin bisa membantu merawat kesehatan kulit dengan meningkatkan produksi kolagen, mempercepat waktu penyembuhan luka, serta menyembuhkan bekas luka. Kunyit juga banyak dimanfaatkan untuk mengobati berbagai macam masalah kulit, seperti jerawat, dermatitis, pruritus, psoriasis, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT

7. Mencegah Gangguan Fungsi Otak

Manfaat kunyit selanjutnya adalah mencegah gangguan fungsi otak. Beberapa gangguan otak disebabkan oleh rendahnya kadar brain-derived neurotrophic factor (BDNF), seperti penyakit Alzheimer, penyakit Huntington, dan penyakit Parkinson.
Senyawa kurkumin dalam kunyit dapat meningkatkan pelepasan hormon BDNF tersebut, sehingga dapat meningkatkan fungsi otak. Kadar BDNF dalam otak yang cukup juga bisa meningkatkan memori dan kecerdasan.

8. Mengurangi Stres dan Depresi

Efek positif dari kurkumin yang jarang diketahui adalah dapat mengelola stres dan depresi. Bahan aktif ini mampu mengurangi kecemasan serta meningkatkan suasana hati seseorang.
Efek ini dikaitkan dengan peningkatan produksi hormon BDNF yang dibutuhkan otak. Hal tersebut berdampak baik bagi kesehatan mental seseorang.
Teh kunyit Foto: Shutter Stock

9. Melawan Infeksi

Infeksi adalah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh mikroba jahat dalam tubuh. Mikroba ini terdiri dari beberapa jenis, mulai dari virus, bakteri, kuman, jamur, dan parasit.
ADVERTISEMENT
Kunyit menawarkan efek antimikroba yang kuat. Senyawa kurkumin yang terkandung di dalamnya terbukti efektif dalam melawan bakteri dan jamur penyebab infeksi.
Kurkumin bekerja dengan menghancurkan dinding-dinding sel mikroba. Selain itu, senyawa ini juga dapat menghambat pertumbuhan mikroba, sehingga dapat mencegah penyebaran infeksi ke bagian tubuh lainnya.

10. Mencegah Kanker

Kanker merupakan penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali. Beberapa bahan alami dapat mengontrol pertumbuhan sel kanker, salah satunya adalah kunyit.
Kunyit memiliki berbagai senyawa aktif yang bersifat antikanker. Senyawa ini berperan dalam menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker. Kurkumin juga mampu mematikan sel-sel kanker sebelum menyebar ke jaringan tubuh lainnya.

11. Mendukung Kesehatan Pencernaan

Kunyit membantu proses pencernaan lemak dengan meningkatkan produksi empedu di hati hingga 62%. Manfaat ini bisa membantu orang yang mengalami kesulitan dalam mencerna lemak sehat.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, kunyit menawarkan beberapa senyawa protektif yang dapat mencegah gangguan pada usus dan sistem pencernaan. Kunyit juga bisa membantu mengatasi luka pada organ pencernaan yang disebabkan oleh stres atau konsumsi alkohol berlebih.
Senyawa antiinflamasi dalam kunyit juga mampu mengurangi peradangan yang diakibatkan oleh iritasi pada organ pencernaan.

12. Mengobati Penyakit Tiroid

Penyakit tiroid adalah gangguan pada kadar hormon tiroid dalam tubuh. Gangguan ini dapat menyebabkan iritasi, gangguan irama jantung, perubahan berat badan, sindrom kelelahan, dan lain-lain.
Kunyit adalah obat herbal yang dapat dikonsumsi untuk mengobati penyakit tiroid. Kandungan kurkuminnya mampu mencegah iritasi, mengatasi stres oksidatif, meningkatkan kesehatan kelenjar tiroid, serta meringankan gejala penyakit tiroid.

13. Mendukung Penurunan Berat Badan

Kurkumin dalam kunyit mampu membantu mengurangi pertumbuhan sel-sel lemak. Pada suatu penelitian menemukan bahwa efek antiinflamasi dalam kurkumin dapat bekerja efektif dalam mengurangi proses inflamasi obesitas.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, kunyit dapat membantu mengurangi efek kesehatan yang merugikan dari kondisi obesitas. Kunyit juga mampu mengurangi berat badan dengan meningkatkan sensitivitas insulin dalam tubuh.

14. Menjaga Kesehatan Rambut

Kunyit mempunyai berbagai macam nutrisi yang berkhasiat untuk menjaga kesehatan rambut. Tak heran jika kunyit banyak digunakan dalam produk perawatan rambut, seperti sampo hingga minyak rambut.
Kunyit dapat mencegah rambut rontok, melawan ketombe, meningkatkan fungsi dan kesehatan kulit kepala, mengontrol produksi minyak, serta melindungi rambut dari faktor penyebab kerusakan rambut.

15. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Dikutip dari studi Spicing up of the Immune System by Curcumin oleh Ganesh Chandra Jagetia dan Bharat B Aggarwal, bahan alami dalam kunyit, seperti kurkumin dan polifenol berperan aktif dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Manfaat ini dapat mencegah munculnya penyakit kronis, alergi, penyakit Alzheimer, arthritis, asma, aterosklerosis, kanker, dan penyakit jantung.
ADVERTISEMENT

Apakah Kunyit Bisa Dikonsumsi Setiap Hari?

Kunyit bisa dikonsumsi setiap hari dengan syarat pada dosis yang cukup. Foto: Pexels.com
Kunyit pada dasarnya bisa dikonsumsi setiap hari. Meskipun demikian, konsumsi kunyit secara berlebihan dalam waktu satu hari perlu dihindari.
Dalam ulasan Curcumin: A Review of Its’ Effects on Human Health oleh Susan J. Hewlings dan Douglas S. Kalman menyebutkan bahwa kunyit sebaiknya dikonsumsi di bawah 500 mg per hari atau kira-kira 50 mg per dosis.
Konsumsi kunyit secara berlebihan bisa menyebabkan timbulnya efek samping yang tidak diinginkan, seperti mual, ruam kulit, sakit kepala, dan diare. Efek samping ini biasanya muncul jika kunyit dikonsumsi di atas 500–12,000 mg.
Untuk memperoleh 15 manfaat kunyit di atas, cobalah untuk mengonsumsi kunyit sesuai dosis yang dianjurkan. Hal ini penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah munculnya efek samping yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
(SAI)