Konten dari Pengguna

Tantangan Pengelolaan Keuangan PTNBH: Fokus pada Kemandirian & Transparansi

SEVIMA
Sentra Vidya Utama (Sevima) adalah Education Technology yang berdiri sejak tahun 2.004, dengan komunitas dan pengguna platform yang tersebar di lebih dari 1.000 kampus se-Indonesia. Bersama kita revolusi pendidikan tinggi, #RevolutionizeEducation!
9 Mei 2025 10:18 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam seminar yang digelar oleh SEVIMA, Dr. Dandi Darmadi, M.A.P., pakar digitalisasi kampus dan pendidikan tinggi di Indonesia, menyampaikan pandangannya mengenai tantangan utama dalam pengelolaan keuangan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH). Seminar ini dihadiri oleh ribuan rektor dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, yang turut serta mendalami berbagai isu penting dalam pengelolaan pendidikan tinggi, terutama dalam hal pengelolaan keuangan dan kemandirian finansial.
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang praktisi yang berpengalaman dalam manajemen pendidikan tinggi, Dr. Dandi Darmadi yang juga menjabat sebagai Koordinator MBKM dan Dosen Administrasi Publik di Universitas Andi Djemma, Palopo, Sulawesi Selatan, memaparkan bahwa PTNBH menghadapi sejumlah tantangan besar dalam pengelolaan keuangan mereka. Salah satu tantangan utama adalah keterbatasan pendanaan yang seringkali tidak sebanding dengan kebutuhan operasional yang harus dipenuhi oleh perguruan tinggi.
“Tantangan pertama adalah keterbatasan pendanaan, di mana pengelolaan keuangan di perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTNBH) seringkali harus mengimbangi antara kebutuhan operasional dan sumber pendapatan yang ada. Kesenjangan ini menyebabkan adanya ketergantungan pada sumber pendanaan yang terbatas,” jelas Dr. Dandi dalam seminar tersebut.
Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Keuangan
Selain keterbatasan pendanaan, Dr. Dandi juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan perguruan tinggi. Dengan status PTNBH, perguruan tinggi diharuskan untuk mematuhi standar pengawasan yang ketat dan memastikan bahwa semua aktivitas keuangan dapat dipertanggungjawabkan secara terbuka. Hal ini menjadi tantangan tersendiri, mengingat banyaknya transaksi yang terjadi di dalam dan luar kampus.
ADVERTISEMENT
“Sebagai PTNBH, perguruan tinggi harus memastikan bahwa seluruh pengelolaan keuangan yang dilakukan memiliki tingkat transparansi yang tinggi. Hal ini penting untuk mempertahankan akuntabilitas, tidak hanya kepada pemerintah tetapi juga kepada masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya,” tambah Dr. Dandi.
Kemandirian Finansial dan Misi Sosial Perguruan Tinggi
Kemandirian finansial menjadi tantangan besar berikutnya bagi PTNBH. Dalam rangka menjalankan misi sosial mereka, perguruan tinggi tetap harus memastikan bahwa biaya pendidikan tidak memberatkan mahasiswa. Oleh karena itu, PTNBH harus kreatif dalam mencari sumber pendanaan alternatif yang dapat menopang kemandirian finansial tanpa mengandalkan sepenuhnya pada dana pemerintah.
“Perguruan tinggi harus tetap menjaga keseimbangan antara mencapai target kinerja akademik dan non-akademik dengan misi sosial mereka. Salah satu cara untuk itu adalah dengan menciptakan berbagai peluang pendapatan yang bisa mendukung kemandirian finansial perguruan tinggi tanpa membebani mahasiswa,” terang Dr. Dandi.
ADVERTISEMENT
Solusi Digital dalam Pengelolaan Keuangan Perguruan Tinggi
Dr. Dandi juga menyoroti peran penting teknologi digital dalam membantu perguruan tinggi mengelola keuangan mereka secara lebih efisien dan transparan. SEVIMA, sebagai platform digital yang sudah digunakan oleh lebih dari 1.200 perguruan tinggi di Indonesia, memiliki sistem yang dapat membantu memantau dan mengelola data keuangan dengan lebih efektif.
“Dengan menggunakan platform digital yang tepat, perguruan tinggi dapat mengotomatisasi banyak proses administrasi dan keuangan. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga memastikan data yang lebih akurat dan mudah diakses, yang pada gilirannya mendukung transparansi dan akuntabilitas,” jelas Dr. Dandi.
Pentingnya Kerjasama dan Pengelolaan yang Terpadu
Sebagai penutup, Dr. Dandi menekankan bahwa keberhasilan pengelolaan keuangan di PTNBH tidak hanya bergantung pada kebijakan internal perguruan tinggi saja. Kerjasama yang baik antara perguruan tinggi, pemerintah, dan seluruh pemangku kepentingan sangat penting untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut. Kolaborasi ini dapat meningkatkan kinerja perguruan tinggi, baik dalam hal akademik maupun non-akademik.
ADVERTISEMENT
“Pendidikan tinggi adalah bagian penting dari masa depan bangsa, dan pengelolaan keuangan yang baik menjadi kunci untuk memastikan bahwa pendidikan tetap terjangkau dan berkualitas. Oleh karena itu, pengelolaan keuangan harus dilakukan dengan bijaksana, transparan, dan bertanggung jawab,” tutup Dr. Dandi.
SEVIMA: Platform untuk Peningkatan Pendidikan Tinggi di Indonesia
Seminar ini diselenggarakan oleh SEVIMA, perusahaan yang berfokus pada penyediaan platform digital untuk perguruan tinggi. Dengan visi untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, SEVIMA telah membantu lebih dari 1.200 perguruan tinggi dalam mengelola sistem akademik mereka dengan lebih baik, termasuk pengelolaan keuangan, administrasi, dan akademik. SEVIMA terus berinovasi dengan solusi digital untuk mendukung pengelolaan pendidikan tinggi yang lebih efisien dan transparan.
ADVERTISEMENT