Cari Sumber Baru Minyak dan Gas, SKK Migas Eksplorasi 820 Km Selatan Jawa

6 Juni 2022 8:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas pertamina di lokasi pengeboran sumur eksplorasi kotalama-3. Foto: Dok: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas pertamina di lokasi pengeboran sumur eksplorasi kotalama-3. Foto: Dok: Istimewa
ADVERTISEMENT
Untuk mencari potensi sumber-sumber baru minyak dan gas, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi atau SKK Migas telah menelusuri wilayah selatan Jawa sepanjang 820 km. Penelusuran itu dilakukan dalam skema survei seismik subvulkanik untuk eksplorasi migas, yang mencapai 82 persen dari target sepanjang 1.000 kilometer.
ADVERTISEMENT
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto, mengatakan survei seismik itu dilakukan untuk menemukan sumber-sumber baru minyak dan gas bumi. Menurutnya, potensi Indonesia masih kaya karena masih terdapat cekungan yang diyakini mengandung migas, namun belum dieksplorasi secara masif.
"Kegiatan survei seismik subvulkanik Jawa adalah bagian dari Indonesia Exploration Blueprint and Strategy, yaitu menggali potensi hidrokarbon yang tertutupi vulkanik," kata Dwi Soetjipto melalui pernyataan resmi, dikutip Senin (6/6).
Kegiatan survei seismik subvulkanik itu dilakukan di sepanjang wilayah selatan Jawa yang ditargetkan rampung seluruhnya pada September 2022.
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto. Foto: Dok. SKK Migas
Saat ini, industri hulu minyak dan gas terus fokus untuk melakukan de risking dari potensi eksplorasi dengan menyediakan data-data yang nantinya akan mengundang investor untuk menemukan cadangan besar.
ADVERTISEMENT
SKK Migas telah mendorong kontraktor kontrak kerja sama atau KKKS migas untuk melakukan kegiatan survei eksplorasi yang masif melalui kegiatan survei eksplorasi di darat, laut, dan udara.
Kegiatan itu adalah bagian dari upaya untuk mencapai target ketersediaan data bagi 128 cekungan yang Indonesia miliki hingga 2024.
"Kami mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam kegiatan ini, khususnya PT Pertamina yang telah melakukan kegiatan eksplorasi secara masif, yaitu pelaksanaan kegiatan survei seismik 2D di laut pada open area sejauh 32 ribu kilometer pada tahun 2019 sampai 2020 dan full tensor gravity (FTG) menggunakan pesawat udara di Bird Head dan Akimeugah yang telah selesai akhir tahun 2021," pungkas Kepala SKK Migas itu.
ADVERTISEMENT