Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Di G20 Jokowi Sebut RI Punya Hutan Terbesar, Warga Kaltim Singgung Proyek IKN
1 November 2021 14:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Sebagai salah satu pemilik hutan tropis terbesar di dunia, Indonesia memiliki arti strategis dalam menangani perubahan iklim," kata Jokowi melalui akun twitternya, Senin (1/11).
Jokowi pun membanggakan kesuksesan Indonesia menekan penggundulan hutan atau deforestasi. Menurutnya, Indonesia sukses menekan deforestasi ke titik terendah dalam 20 tahun terakhir.
Menanggapi postingan di akun twitter Jokowi itu, seorang netizen yang mengaku warga Kaltim, mempertanyakan proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di wilayahnya. Pemilik akun @Garhine itu mengkhawatirkan pembangunan IKN juga akan membabat hutan, seperti yang dilakukan investor tambang dan perkebunan sawit.
"Saya lahir di Kaltim , orang tua penduduk asli. Tahu persis lokasi IKN yang berdampingan dengan Tahura Bukit Soeharto yang di dalamnya ada Wanariset Samboja dan Hutan Bengkirai sebagai lokasi rehabilitasi orang utan dan beruang madu. Banjir yang merendam Samboja dan Muara Jawa akibat apa?" ujarnya mempertanyakan.
ADVERTISEMENT
Pidato terkait perubahan iklim dan lingkungan, disampaikan Presiden Jokowi dalam KTT G20 sesi II. Isu tersebut menjadi transisi dari KTT G20 ke Konferensi Perubahan Iklim atau COP26.
Usai pidato dan penutupan KTT G20 , Presiden Jokowi serta sejumlah kepala negara lainnya terbang ke Glagow, Skotlandia, untuk menghadiri Konferensi Perubahan Iklim tersebut.