Luhut Banggakan UMKM Sebagai Penopang Ekonomi di Masa Pandemi Virus Corona

7 Mei 2020 3:56 WIB
comment
16
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi e-commerce, salah satu teknologi yang memudahkan perempuan menjalani perannya. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi e-commerce, salah satu teknologi yang memudahkan perempuan menjalani perannya. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Dampak pandemi virus corona COVID-19 menerpa berbagai sektor, termasuk perekonomian. Kegiatan ekonomi dan sektor usaha terhambat, hal ini ditunjukkan dengan rendahnya pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal I 2020 yang hanya 2,97 persen.
ADVERTISEMENT
Di tengah situasi itu, Menko Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan, sinergi para pengelola e-commerce dengan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM. Hal itu diungkapkan Luhut saat bertemu dengan 180 pengusaha muda yang bergerak dalam bidang e-commerce.
"Saya pun cukup bangga dan bahagia ketika ada 180 pengusaha muda yang bergerak dalam bidang e-commerce mengajak saya untuk berdiskusi tentang banyak hal. Mulai dari mereka mendengar apa yang akan dan sudah dilakukan pemerintah, sampai apa saja langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk memulihkan roda perekonomian Indonesia, yang sedang melambat karena pandemic COVID-19 ini," tulis Luhut di akun Facebook-nya, Rabu (6/5).
Dalam kesempatan itu, Luhut mengaku mendapat pertanyaan tentang apa saja bantuan dari startup atau e-commerce yang hasilnya bisa berdampak signifikan, bagi perekonomian Indonesia di tengah pandemi COVID-19.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan melakukan rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (9/9). Foto: Fanny Kusumawardhani
Dia pun mengaku teringat bahwa perekonomian Indonesia ditolong oleh 80 persen konsumsi domestik. Salah satu sektornya adalah UMKM. Dan di tahun 2020 ini diperkirakan ada sekitar 185 juta pengguna e-commerce di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Jadi, peran UMKM sangat penting bagi keberlangsungan perekonomian Indonesia di masa pandemi. Untuk itu, saya mengusulkan kepada para pengusaha e-commerce ini agar UMKM harus terkoneksi dengan e-commerce," ujar mantan Kepala Staf Kepresidenan itu.
Dia juga menyampaikan komitmen Pemerintah, untuk menjaga keberlangsungan 80 persen konsumsi domestik yang menolong perekonomian nasional dari dampak virus corona. Di antaranya dengan menurunkan angka pengangguran dan menjaga UMKM.
Luhut juga menyampaikan keinginannya, agar para pengusaha muda e-commerce ini tidak ragu untuk terus berinvestasi di Indonesia.