Mengenal Aneka Gas, Pabrik Oksigen yang Ditinjau Jokowi: Dulu BUMN, Kini Swasta

16 Juli 2021 14:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pabrik gas PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) di bawah Samator Group yang di antaranya memproduksi oksigen yang sempat ditinjau Presiden Joko Widodo. Foto: Dok. Setkab.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Pabrik gas PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) di bawah Samator Group yang di antaranya memproduksi oksigen yang sempat ditinjau Presiden Joko Widodo. Foto: Dok. Setkab.go.id
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi mengunjungi PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII), perusahaan gas produsen oksigen terbesar di Indonesia, yang dulunya adalah BUMN. Di tengah kasus COVID-19 yang melonjak, kebutuhan oksigen meningkat untuk kebutuhan medis para pasien.
ADVERTISEMENT
Pabrik oksigen PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) yang ditinjau Jokowi, Jumat (16/7), berada di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Ini merupakan salah satu pabrik oksigen di bawah Samator Group, yang juga memproduksi berbagai jenis lainnya.
"Saya menyadari kenaikan kasus COVID-19 beberapa waktu terakhir membuat pasokan oksigen medis banyak diburu masyarakat, termasuk rumah sakit," kata Jokowi menyampaikan sambutan.
Karenanya, Presiden Jokowi mengapresiasi kinerja PT Aneka Gas Industri yang ikut andil dalam memenuhi kebutuhan oksigen tersebut. Jokowi menilai perusahaan telah bekerja maksimal memenuhi kebutuhan oksigen medis dengan terus menambah kapasitas produksi.

Dulu BUMN, Pernah Jadi Milik Asing

Presiden Jokowi tinjau pabrik gas PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) di bawah Samator Group yang di antaranya memproduksi oksigen. Foto: Humas setkab.go.id
PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) didirikan pada 1916 oleh pemerintah kolonial Belanda dengan nama NV WA Hoek Machine en Zuurstof. Di masa kemerdekaan, statusnya pun berubah menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dengan badan hukum PN (Perusahaan Negara).
ADVERTISEMENT
Pada 1971, nama PT Aneka Gas Industri resmi digunakan. Asing mengambil alih BUMN itu pada 1996, sehingga perusahaan menjadi milik industri Jerman, Messer Group Griesheim GmbH. Masih ada sebagian kecil saham pemerintah, itu pun dimiliki melalui perusahaan swasta yakni PT Tira Austenite.
Samator Group kemudian mengambil alih saham perusahaan Jerman di AGII. Pada 2004, pemilik Samator Group yakni Arief Harsono, mengakuisisi seluruh saham PT Aneka Gas Industri (AGI) yang dimiliki oleh PT Tira Austenite. AGII pun kini dikuasai sepenuhnya oleh Keluarga Harsono selaku pemilik Samator Group.
PT Aneka Gas Industri resmi mencatatkan sahamnya dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia pada September 2016. Kini, AGII memiliki 44 pabrik dan 104 stasiun pengisian (filling stations) di 26 provinsi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
PT Aneka Gas Industri Tbk memasok berbagai jenis gas untuk kebutuhan industri, seperti gas udara (air gases) (oksigen, nitrogen dan argon), gas sintetis (synthetic gases), dan jenis gas lainnya. AGII juga memasok gas campuran, khusus dan medis beserta perlengkapan peralatan dan jasa instalasi.