Exco PSSI: Wasit Liga 1 & 2 Akan Pimpin Semifinal & Final PON 2024

15 September 2024 16:30 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wasit Heru Cahyono memeriksa kejadian melalui monitor VAR saat pertandingan semifinal leg pertama Championship Series Liga 1 antara Bali United melawan Persib Bandung di Training Center Bali United, Pantai Purnama, Gianyar, Bali, Selasa (14/5/2024). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Wasit Heru Cahyono memeriksa kejadian melalui monitor VAR saat pertandingan semifinal leg pertama Championship Series Liga 1 antara Bali United melawan Persib Bandung di Training Center Bali United, Pantai Purnama, Gianyar, Bali, Selasa (14/5/2024). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
PSSI tak mau kejadian kontroversial terkait kepemimpinan wasit terulang di PON Aceh-Sumut 2024. Alhasil, mereka putuskan untuk turunkan wasit Liga 1 dan Liga 2 untuk memimpin laga semifinal dan final sepak bola putra.
ADVERTISEMENT
Hal ini diterangkan oleh Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga. Ia menegaskan bahwa ini adalah instruksi dari Ketum PSSI, Erick Thohir.
"Pertandingan semifinal dan final di PON bisa berlangsung fair yaitu mengganti semua wasit yang ditugaskan dengan wasit-wasit Liga 1 dan Liga 2 untuk memimpin pertandingan di Aceh," kata Arya dalam keterangannya pada Minggu (15/9), dikutip dari Antara.
Wasit Eko Agus Sugiharto (kedua kanan) memberikan kartu kuning kepada pemain Sulawesi Tengah Ichansyah (ketiga kiri) saat melawan tim Aceh pada babak 8 besar PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (14/9/2024). Foto: Adeng Bustomi/ANTARA FOTO
Kontroversi terjadi di PON 2024 pada laga cabor sepak bola Aceh vs Sulawesi Tengah (Sulteng), Sabtu (14/9) malam WIB. Keributan pecah pada injury time babak kedua. Wasit memberikan keputusan kontroversial dan memberikan tuan rumah penalti.
Pemain Sulteng, Rizki Saputra, yang tak terima lalu memukul wasit. Wasit lalu mendapatkan perawatan medis hingga ambulans masuk ke lapangan. Rizki lalu mendapatkan kartu merah karena kejadian tersebut. Laga dilanjutkan dengan wasit pengganti yang pimpin pertandingan.
ADVERTISEMENT
Saat laga dilanjutkan, penalti pemain Aceh gagal. Namun, selang beberapa menit wasit kembali tunjuk penalti karena pemain Sulteng menyentuh bola dengan tangannya.
Pemain Aceh menjalankan tugasnya dengan baik. Skor 1-1 membuat laga harus berlanjut ke perpanjangan waktu.
Pada momen ini, Sulteng memilih untuk mengundurkan diri. Aceh pun lolos ke babak semifinal. Sulteng mendapatkan tiga kartu merah dan wasit juga memberikan dua penalti ke Aceh di laga ini.