PSSI Upayakan Naturalisasi Mitchel Bakker, Jairo Riedewald & Ole Romeny

6 Januari 2025 21:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mitchel Bakker. Foto: Gonzalo Fuentes/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Mitchel Bakker. Foto: Gonzalo Fuentes/REUTERS
ADVERTISEMENT
PSSI kini tengah mengurus proses naturalisasi tiga pemain keturunan. Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Ia berharap salah satu di antaranya bisa segera debut saat Timnas Indonesia melakoni laga lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia pada Maret mendatang.
ADVERTISEMENT
Mereka ialah Ole Romeny, Jairo Riedewald, dan Mitchel Bakker. Ini diterangkan saat konferensi pers PSSI di kawasan Jakarta, Senin (6/1). Adapun agenda itu sekaligus jadi pengumuman pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Erick menerangkan, PSSI tengah berupaya untuk menyelesaikan proses naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald agar segera gabung skuad 'Garuda'. Namun ia enggan pastikan apakah keduanya bisa segera debut bela Timnas Indonesia atau tidak.
"Ole [Romeny] Insyaallah surat-menyuratnya sudah lebih advanced [eligible], kita juga sedang approach Jairo [Riedewald] untuk gabung tim nasional. Tapi apakah bisa diburu-buru untuk Maret nanti, kita masih belum tahu," ungkap Erick kepada awak media.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama pejabat PSSI lainnya dalam konferensi pers terkait perkembangan Timnas Indonesia di Menara Danareksa, Jakarta, Senin (6/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Erick Thohir juga amini bahwa PSSI kini tengah merayu pemain LOSC Lille, Mitchel Bakker. Namun PSSI ada kendala untuk proses permohonan naturalisasinya, sebab garis keturunan Bakker tak sesuai dengan regulasi yang diizinkan FIFA. Kendati demikian, PSSI kini tengah cari solusi perihal tersebut.
ADVERTISEMENT
"Tapi kalau [Mitchel] Bakker, kita sudah cek, agak sulit, karena bukan sesuai regulasi FIFA, yaitu ibu/bapak atau kakek/neneknya (harus punya darah Indonesia). Kita masih mencari suratnya, jadi belum, tapi kita masih mencari suratnya, sehingga [bisa] qualified sesuai dengan regulasi," tutup Erick.