5 Sayuran Akar Paling Sehat dan Manfaatnya untuk Tubuh

ilustrasi memasak wortel Foto: Shutterstock

Sama seperti buah-buahan, sayuran juga banyak sekali jenisnya. Salah satunya adalah sayuran yang masuk ke dalam kelompok akar atau umbi.

Sayuran akar sejatinya sering kita temui sehari-hari. Didefinisikan sebagai tanaman yang tumbuh di bawah tanah. Sayuran apa saja yang masuk ke dalam kelompok ini? Berikut kumparan rangkum lima jenis sayuran akar paling sehat.

1. Bawang bombay

Ilustrasi Bawang Bombay Foto: Shutterstock/NUM LPPHOTO

Bawang bombay menjadi sayuran akar yang sering digunakan sebagai bumbu masakan. Biasanya dimanfaatkan untuk menambah aroma, dan memperkuat cita rasa suatu hidangan.

Bawang bombay tinggi serat, vitamin C, dan antioksidan. Antioksidan dalam bawang bombay kabarnya bisa melindungi sel dari kerusakan oksidatif, dan membantu mencegah berbagai penyakit.

Menurut studi yang dipublikasikan US National Library of Medicine National Institutes Health, mengonsumsi 3,5 ons bawang bombay merah mentah per hari, secara signifikan bisa mengurangi kadar gula darah pada penderita diabetes.

Sedangkan studi lain menemukan fakta, bahwa bawang memiliki sifat antikanker. Sehingga sering dipercaya sebagai sayuran akar yang bisa mengurangi risiko kanker tertentu.

2. Ubi jalar

stik ubi goreng Foto: Shutterstock

Selain bawang bombay, ubi jalar atau sweet potato juga menjadi jenis sayuran akar yang sering diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Sebut saja kolak, ubi goreng, hingga biji salak.

Ubi jalar kaya akan serat, vitamin C, mangan, vitamin A, serta beberapa jenis antioksidan, termasuk beta-karoten, asam klorogenat dan anthocyanin.

Karena mengandung vitamin A, beberapa studi menyebut, bahwa ubi jalar bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, menjaga kesehatan mata, hingga melindungi kesehatan kulit.

3. Lobak

Ilustrasi lobak. Foto: Pixabay

Sayuran akar paling sehat selanjutnya adalah lobak. Disebut demikian, karena lobak menjadi sumber vitamin C, serat, mangan, dan kalium.

Menurut penelitian yang dipublikasikan pada 2006, kandungan vitamin C yang pada lobak bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Sedangkan penelitian lain menyebut bahwa, mengonsumsi lebih banyak sayuran, seperti lobak bisa mengurangi risiko kanker perut, payudara, hingga paru-paru.

4. Bit

Buah bit mengandung senyawa anti-inflamasi. Foto: Thinkstockphotos

Sayuran akar berwarna merah terang ini ternyata kaya akan kandungan gizi. Bit dikemas dengan serat, folat, dan mangan.

Tak hanya itu, bit juga tinggi nitrat atau sejenis senyawa tanaman yang bermanfaat; melebarkan pembuluh darah, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan jantung.

Studi yang dilakukan J Appl Physiol bahkan menyebut, bit bisa meningkatkan kinerja olahraga, dan aliran darah ke otak.

5. Wortel

jus wortel Foto: Pixabay

Sebagai salah satu sayuran akar paling populer, wortel menempati urutan kelima sebagai sayuran akar paling sehat. Wortel dipenuhi dengan vitamin A, dan K, serta antioksidan penting yaitu beta-karoten.

Studi yang dilakukan Eur J Nutr menyebut, wortel bisa meningkatkan antioksidan dan menurunkan kadar kolesterol.

Sedangkan penelitian lain menyebut bahwa, asupan karotenoid seperti beta-karoten yang tinggi, sering dikaitkan dengan penurunan risiko kanker tertentu; seperti kanker payudara, prostat, dan perut.

Terlebih, sayuran yang mengandung karotenoid bisa melindungi dari degenerasi makula terkait usia atau age-related macular degeneration (ARMD), hingga penyebab utama hilangnya penglihatan.