Hap! Nikmatnya Sandwich Katsu Tebal ala Jepang yang Diapit Roti Susu Empuk

Sando Sando hadir di Jakarta Foto: Dok.SandoSando

Menikmati sepotong sandwich sambil bekerja, kerap dipilih lantaran makanan ini dinilai praktis dan tetap mengenyangkan. Jika kamu penggemar sandwich, maka tempat makan satu ini bisa menjadi rekomendasi baru. Namanya Sando Sando.

Sando Sando adalah sandwich ala Jepang yang merupakan kuliner hasil asimilasi; antara tradisi makanan di barat dan kebiasaan lokal masyarakat di Negeri Sakura. Dalam bahasa Jepang, kata 'sando' memang memiliki arti sandwich. Warga di sana pun kerap mengkombinasikan sandwich dengan isian makanan asli Jepang.

Mobilitas warga Jepang dan Jakarta yang hampir mirip, dengan tingkat kesibukan tinggi, turut menginspirasi Chef Ashlee Delander. Juru masak yang sudah wara-wiri di dunia kuliner sejak 26 tahun itu mencoba menghadirkan pilihan makanan baru untuk mereka yang sibuk.

Aneka sandwich Sando Sando, paduan rasa barat dan Jepang Foto: Azalia Amadea/Kumparan

"Jakarta merupakan kota yang sibuk yang masyarakatnya memiliki gaya hidup yang serba cepat. Pada saat saya tinggal di Jakarta, saya melihat adanya minat terhadap konsep FnB yang tidak hanya sesuai dengan lidah lokal, tapi cocok dengan gaya hidup mereka," tuturnya seperti dikutip dari rilis yang kumparan terima, Selasa (15/6).

Terlebih, beberapa kebiasaan baru di tengah pandemi semakin meningkatkan bisnis kuliner model delivery dan cloud kitchen. Tren work from home (wfh) pun membuat masyarakat terbiasa memesan makanan secara daring.

Itulah juga yang membuat Sando Sando mengadaptasi konsep cloud kitchen dengan menerima pesanan secara daring. Sandwich ala Jepang ini bisa kamu pesan melalui ojek online.

Sesuai dengan tema utama sando, maka beberapa variannya pun memadukan isian ala barat dan Jepang. Sebut saja katsu sambal sando, katsu korean sando, dan katsu cheese burger sando yang kumparan cicipi.

Katsu Cheese Burger Sando Sando Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Perpaduan cita rasa makanan ala barat dan Jepang paling terasa saat kami mencicipi katsu cheese burger sando (Rp 47 ribu). Makanan ini punya rasa yang mirip dengan cheese burger. Menggunakan dry-aged daging yang dibalut tepung panko renyah ala katsu, kemudian dilapisi keju, mayones, dan saus bbq.

Dagingnya empuk dengan rasa yang tak terlalu gurih, cenderung hambar khas rasa daging sapi natural. Kendati dagingnya tidak berbumbu, namun balutan keju, mayones dan saus bbq-nya menambah cita rasa tersendiri. Menghasilkan rasa gurih, asin, asam, manis, serta creamy dari mayones dan keju.

Namun, paduan cita rasa yang unik tercecap begitu menggigit katsu sambal sando (Rp 38.500). Roti sandwich tebal yang empuk berpadu dengan chicken katsu renyah dan asian slaw; laiknya coleslaw yang asam, creamy, dan sedikit pedas. Sandwich ini terasa lebih menyegarkan.

Katsu Sambal Sando Sando Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Kedua sandwich tersebut semakin khas karena menggunakan roti susu empuk dan sedikit manis ala Jepang. Rotinya dipanggang dengan mentega sehingga teksturnya garing. Roti sandwich diproduksi fresh setiap hari.

Selain yang kami cicipi, masih banyak menu sando lain yang mungkin cocok dengan selera makanmu. Ada katsu mozzarella, katsu truffle, atau katsu burger sando dengan rasa sandwich klasik. Bila berminat, menu makanan tersebut dihargai mulai dari Rp 38-60 ribu.

Katsu Korean Sando Sando Foto: Azalia Amadea/Kumparan

Sando Sando

Alamat: Jl. Johar No. 26, Menteng, Jakarta Pusat.

Jam buka: 10.00-22.00 WIB.