Sarang Oci: Pedas Mantap Ayam Bakar Bumbu Rica dari Tanah Minahasa

Menu hidangan bakar di Resto Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Rindu menyantap rica-rica khas Manado yang membakar lidah sekaligus membekas kenikmatannya? Tak perlu jauh-jauh ke Manado untuk melepas rindu akan rasa masakan Manado. Di Jakarta, kamu bisa menemukan restoran Manado yang tersebar di berbagai wilayah.

Salah satunya, restoran Sarang Oci di kawasan Tebet Raya. Dari kejauhan, papan nama berwarna merah bertuliskan "Restaurant Sarang Oci Ikan Bakar Manado" sudah tampak mentereng.

Nama Sarang Oci memiliki arti; tempat berkumpulnya banyak ikan oci. Oci merupakan jenis ikan kembung tipikal daerah Manado, dan merupakan 'saudara' ikan tude dengan ukuran tubuh yang lebih besar.

Keberadaannya di Jakarta sudah cukup lama, sejak tahun 2004. Pertama kali membuka gerai di kawasan Jakarta Barat, kini Sarang Oci sudah memiliki lima cabang di Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Serpong.

Restoran Manado Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Suasana Restoran Manado Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Tak hanya menyajikan hidangan ikan bakar khas Manado, pengunjung juga bisa mencicipi aneka sajian pedas menggoda dari Tanah Minahasa; mulai dari ayam woku, cakalang fufu, dan lainnya. Ada pula aneka jajanan tradisional; seperti klappertaart, kue balapis, panada, lalampa, hingga pisang tanduk goreng.

Tentunya yang harus diingat adalah sambal rica, ikon kuliner Manado. Menariknya, ada dua jenis sambal rica di sini, yakni sambal rica bakar dan sambal rica goreng.

Bedanya pada tingkat kepedasan dan campuran bumbunya. Sambal rica bakar lebih pedas, karena komposisi cabainya lebih banyak. Biasanya, sambal ini dijadikan sebagai bumbu baluran hidangan yang dibakar.

Rica-rica Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Sementara, sambal rica goreng terbuat dari campuran cabai, bawang merah, tomat, dan dimasak bersama minyak, daun jeruk, serai, serta lemon cui khas Manado.

Cita rasanya yang tak begitu pedas dan agak manis lebih cocok untuk disantap bersama sajian yang digoreng.

Selain kedua sambal rica tersebut, ada beberapa varian sambal lainnya yang bisa dicoba. Ada sambal dabu-dabu, sambal spesial Sarang Oci, dan sambal terasi. Tinggal pilih, mana yang sesuai dengan selera lidah kita.

Menu hidangan bakar di Resto Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Kalau saya, lebih memilih untuk memadukan hidangan ayam bakar dan ikan oci bakar dengan sambal rica bakar. Sepotong ayam bakar bagian paha (Rp 45 ribu) tersaji dengan balutan bumbu rica yang mengkilap tercampur minyak, plus butiran biji cabai tersebar di permukaannya.

Kulitnya terasa garing. Tekstur dagingnya agak alot karena menggunakan ayam pejantan. Kendati demikian, dagingnya masih terasa cukup lembut.

Begitu dicecap, gurihnya rempah dengan campuran jejak rasa khas kunyit begitu kentara. Namun, ketika ia disantap bersama bumbu rica, lidah serasa dikejutkan dengan tamparan pedas yang membakar.

Ayam Bakar Rica di Resto Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Rasa pedasnya cukup kuat, tanpa membuat rasa rempah dari bumbu ayam tenggelam.

Lain halnya dengan paduan rasa yang tercipta dari ikan oci bakar (Rp 25 ribu). Tekstur si ikan kembung cukup lembut, dan tak ada aroma maupun rasa amis sama sekali. Durinya pun tak begitu banyak.

Sebelum dibakar, ikan oci telah dimarinasi terlebih dahulu dengan aneka paduan rempah, membuatnya terasa gurih dan sedap.

Selain sambal rica, kami juga menjajal sambal dabu-dabu racikan Sarang Oci. Potongan tomat hijau segar dipadukan dengan bawang merah, cabai rawit, serta kucuran air lemon cui.

Ikan Oci Bakar di Resto Sarang Oci Foto: Fauzan Dwi Anangga/ kumparan

Kombinasi rasa pedas, asam, dan segar langsung memenuhi indera pengecap. Makin sedap dengan nasi putih panas .

Menurut Ryan, supervisor dari Restoran Sarang Oci Tebet, seluruh hidangan dibuat dengan resep asli khas Manado. Hanya saja, tingkat kepedasannya sedikit diturunkan, agar bisa dinikmati oleh semua orang.

Bila tergoda untuk menjajal masakan khas Manado, tapi belum cukup bernyali menghadapi rasa pedasnya, restoran Manado Sarang Oci ini bisa jadi pilihan untuk tempat bersantap.

Tenang saja, lidahmu tak akan langsung kaget dan mati rasa karena kepedasan, kok!

Sarang Oci Resto Manado

Alamat: Jl. Tebet Raya No. 78 A, Jakarta Selatan

Jam buka: Setiap hari, (pukul 10.00-21.30 WIB)