Seru! #dirumahaja Belajar Meracik Minuman Mocktail bersama Traveloka Xperience

Ilustrasi membuat mocktail Foto: dok.Shutterstock

Perusahaan teknologi penyedia layanan perjalanan dan gaya hidup berbasis digital Traveloka, kini menyediakan berbagai pilihan kelas menarik dalam kategori Online Xperience. Salah satunya kelas meracik minuman segar bersama mixologist Kenny Soetomo.

Kumparan pun sempat mengikuti kelas tersebut dan belajar meracik minuman mocktail dengan bahan buah-buahan segar dan susu kedelai. Kelas yang dilakukan via Zoom pada Kamis (9/7), itu berlangsung sekitar satu jam. Untuk mengikuti kelas seperti ini kamu wajib menyiapkan beberapa barang dan bahan sendiri.

Dalam kelas bertajuk "Membuat Mocktail Segar Penambah Energi" itu kami membuat tiga jenis minuman. Cara membuatnya cukup mudah, pertama kami membuat menu mango tango; yang terbuat dari puree buah mangga, lima potong nanas beku, 30 mililiter sirup agave (pemanis alami), 100 mililiter susu kedelai, dan es batu. Semua bahan tersebut diblender menjadi satu.

Sekilas tampilan dan rasanya lebih mirip smoothie, yang creamy, manis, dan segar. Paduan bahannya juga pas antara buah, susu, dan sirup agave tak saling mendominasi.

(ki-ka) Mocktail mango tango dan owesome possum. Foto: Azalia Amadea/Kumparan

"Paling mudah itu kalau mau mencampur buah atau sayuran dalam minuman, triknya adalah pakai buah dan sayur yang warnanya sama. Atau, kalau saya juga suka bikin bayam, campur pisang dan alpukat. Tambah sedikit sunflower seed atau jahe kalau suka, juga enak," ujar laki-laki yang sudah terjun di dunia mixologist selama 15 tahun itu.

Selanjutnya kami membuat minuman kedua yakni owesome possum. Teknik membuat minumannya sama, hanya saja bahan buahnya diganti dengan campuran puree stroberi dan setengah buah pisang beku.

Untuk rasa minuman ni juga enggak kalah menyegarkan. Bisa dinikmati sebagai minuman sehat pelepas dahaga di siang hari, atau ketika sarapan karena cukup mengenyangkan.

Di sela-sela kelas, Kenny juga memberikan tips dan beberapa pengetahuan mengenai mocktail. Misalnya saja, pemenang Australian National Suntory Cocktail Connoisseur tahun 2014 itu mengatakan, bahwa stroberi segar asli harus yang terasa asam.

"Stroberi asli itu memang rasanya asam, karena bersifat acidic. Stroberi paling cocok di-mix bersama pisang karena sifatnya yang juga bisa mengentalkan sehingga hasilnya akan smooth. Selain itu, stroberi adalah buah paling rendah gula jadi kalau dicampur dengan pisang yang gulanya lebih tinggi, lebih aman," terangnya sambil mempersiapkan minuman.

Usai membuat minuman kedua, kami pun lanjut ke mocktail berikutnya yakni avo kedavo. Sayangnya kali ini kami tak ikut membuat lantaran alpukat yang kami punya belum matang.

Kenny pun memberikan tips, kalau mau mengetahui alpukat sudah matang atau belum, lihatlah bagian ujung (akarnya). Jika sekitaran bagian ujung lubang sudah cokelat, maka alpukat siap dikonsumsi.

Tak hanya itu, ia juga menyarankan untuk menyimpan alpukat dalam suhu ruang saja. Masukkan alpukat dalam kantung kertas bukan plastik agar tak cepat membusuk.

Hmm, sungguh pengalaman mengikuti kelas online yang menyenangkan, terlebih ada ilmu-ilmu baru yang belum pernah kami dapatkan sebelumya. Tak hanya kelas meracik minuman, dalam program Traveloka Online Xperience ada juga kelas memasak, merangkai bunga, kaligrafi, olahraga, hingga membuat sabun dan masker.

Kelas-kelas tersebut dapat dipesan dengan membeli voucher di Traveloka. Nantinya semua kelas akan diadakan melalui Zoom, dengan rata-rata harga voucher Rp 45-400 ribu per sesinya.

Selain Kenny Soetomo, juga akan ada 19 host lainnya yang memandu kelas online. Dengan begitu, kegiatan #dirumahaja bisa lebih menyenangkan dan bermanfaat, bukan?