Brandon Salim Ketagihan Ngomong Bahasa Jawa Gara-gara 'Yowis Ben 2'

7 Maret 2019 12:48 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brandon Salim. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Brandon Salim. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Aktor Brandon Salim kembali terlibat dalam film bergenre komedi, 'Yowis Ben 2'. Dalam film yang digarap oleh Fajar Nugros dan Bayu Skak tersebut, Brandon berperan sebagai Nando, cowok yang diidolakan oleh banyak perempuan.
ADVERTISEMENT
Film 'Yowis Ben 2' dapat dibilang cukup menarik. Sebab, tak hanya menjual suguhan komedi, film ini juga menghadirkan ragam bahasa daerah seperti Jawa dan Sunda di dalamnya.
Brandon mungkin butuh usaha ekstra mempelajari bahasa Jawa saat berperan di 'Yowis Ben' pertama yang tayang tahun lalu. Namun kini, ia mengaku lebih fasih berbahasa Jawa karena sudah mulai terbiasa.
Brandon Salim. Foto: Aria Pradana/kumparan
"Di 'Yowis Ben 2', (bahasa) Jowo-ku makin apik. Awalnya tuh pas ditawari film ini aku kayak, 'aduh bahasa Jawa, kan aku enggak bisa bahasa Jawa sama sekali'. Apalagi kan karena aku tinggal di Jakarta terus, benar-benar kehidupan aku tuh enggak ke mana-mana, stay di Jakarta," ucap Brandon Salim saat ditemui di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Cowok berusia 22 tahun tersebut makin mahir berbahasa Jawa setelah banyak belajar dan berlatih. Saat ini, dirinya justru ketagihan untuk terus berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa.
"Sekarang tuh aku jadi ketagihan banget ngomong Jawa. Jalan-jalan itu iseng aja 'mbak orang Jowo ya?' 'oh nggak nggak' terus ada yang ketemu di Jakarta kayak iseng aja nih 'mas orang Jowo ya?' 'iya orang Jawa' 'wes aku orang Jowo' terus orangnya enggak percaya 'oh Jowo?'. Sekarang kayak demen banget pakai bahasa Jawa ke mana-mana," kata Brandon Salim menjelaskan.
Putra dari Ferry Salim tersebut juga semakin merasa tertantang terlibat dalam sekuel kedua karena banyak masyarakat yang antusias dengan film 'Yowis Ben' pertama.
"Jadi benar-benar di 'Yowis Ben 2' ini sama sekali enggak ada pikiran negatif, ini benar-benar masukan buat kita ya. Kita buka konsep ide baru Yowis-nya pergi ke Bandung terus lebih banyak pemain lagi, terus punya family, problem masing-masing," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Lantas apakah yang membedakan antara film 'Yowis Ben 1' dan 'Yowis Ben 2', menurut Brandon Salim?
"Ada musik baru terus konflik keluarga, konfliknya lebih besar lagi. Yang penting lebih segar lagi," pungkas pemain film Dilan 1991 tersebut.