COO Miss Universe Indonesia Klaim Lakukan Body Checking Atas Perintah CEO

12 Oktober 2023 19:07 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Miss Universe Indonesia. Foto: Instagram/@missuniverse_id
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Miss Universe Indonesia. Foto: Instagram/@missuniverse_id
ADVERTISEMENT
COO Miss Universe Indonesia (MUID) 2023, Andaria Sarah Dewia, membantah tudingan soal dirinya yang memiliki inisiatif melakukan body checking ke para peserta.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum Sarah, David Pohan. David mengatakan bahwa kliennya hanya menjalankan perintah dari CEO Miss Universe Indonesia 2023.
Kendati demikian, Sarah tak mentah-mentah menerima dan melakukan perintah dari atasannya tersebut.
Konpers korban pelecehan Miss Universe Indonesia dan tim, Senin (7/8/2023). Foto: Alexander Vito/kumparan
"Jadi CEO memerintahkan untuk istilahnya melakukan body check, tapi klien kami itu melakukan quick body check for fitting gaun," tutur David di Polda Metro Jaya, Kamis (12/10).
Quick body checking merupakan tahapan yang dilakukan untuk melihat bekas luka di tubuh para peserta. Harapannya adalah agar para peserta bisa tampil maksimal di ajang itu.
"Jadi quick body check itu melihat apakah ada bekas luka, tato untuk apa? Untuk fitting gaun," kata David.
Ilustrasi Miss Universe Indonesia. Foto: Instagram/@missuniverse_id
"Karena itu kan Miss Universe pakaiannya, mohon maaf ya, sedikit terbuka jadi itu mau nutupin (luka atau bekas tato)," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, David menjelaskan bahwa CEO MUID 2023 juga meminta bukti foto para peserta. Namun, Sarah menolak untuk memberikan foto-foto tersebut.
"Ada bukti-buktinya, tapi bukti tersebut itu klien kami tidak kasih kepada CEO," tandasnya.