Edison Wardhana, Stuntman Demian Aditya, Tak Menyangka Digugat Cerai Istri

23 Juni 2020 14:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Edison Wardhana "Echon" Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Edison Wardhana "Echon" Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Stuntman Demian Aditya, Edison Wardhana, digugat cerai oleh istrinya, Ayu Dyah Utami. Gugatan tersebut telah didaftarkan pada 5 Juni lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.
ADVERTISEMENT
Sidang cerai mereka juga telah dilaksanakan pada Senin (22/6) kemarin. Menurut Edison, sidangnya berjalan dengan lancar meski kemudian harus ditunda sampai 30 Juni mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Echon ini membantah kabar terkait dugaan KDRT yang ia lakukan terhadap sang istri.
"Pada dasarnya, cerita yang sesungguhnya tidak seperti itu. Tapi, intinya, kita, saya dan Ayu, fokusnya sudah ke anak-anaklah. Menfokuskan semua energi kita ke anak-anak," ujar Edison Wardhana, baru-baru ini.
Edison Wardhana dan Demian Aditya Foto: Munady Widjaja
Edison katanya juga merasa sedih saat tahu dirinya digugat cerai oleh sang istri. Meski demikian, ia siap menjalani persidangan, apa pun hasilnya nanti.
"Sebenarnya sedih banget, benar-benar sedih. Jadi, kita ambil jalan yang paling baiklah. Kan, yang namanya rumah tangga ada saja. Berusaha untuk merapikan, cuma enggak ada jalan temu, ya sudah, kita ambil jalan terbaiknya," terang Edison.
ADVERTISEMENT
Proses perceraian memang sedang berjalan di pengadilan. Terkait itu, Edison berharap agar anak-anaknya tidak menjadi korban perceraian dari kedua orangtuanya.
"Ya, anak-anak jangan sampai jadi korbanlah, walaupun, ya, secara enggak langsung akan jadi korban. Tapi, bagaimana sekarang kita ke depannya itu selalu ada buat anak. Selalu berusaha jadi orang tua terbaik," jelasnya.
Edison Wardhana "Echon" Foto: Munady Widjaja
Edison Wardhana dan istri juga telah sepakat untuk mengasuh anak-anak mereka secara bersama bila keduanya telah resmi berpisah.
"Tetap sama-sama mengasuh, tetap sama-sama mendidik, punya tanggung jawab masing-masing. Ketika sudah pisah rumah nanti kitanya, ya, saya punya jatah, dia juga punya jatah. Dalam seminggu itu, misalnya, saya punya tiga hari quality time, bagaimana kita bisa memaksimalkan itu semaksimal mungkin," pungkasnya.
ADVERTISEMENT